Aris menambahkan, ada tiga lokasi kebun ganja yang berhasil ditelusuri, tetapi jarak antara kebun yang satu dengan lainnya berjauhan.
"Ada tiga TKP yang berbeda dengan jarak yang cukup jauh," kata Aris.
Di lokasi pertama, Satgas Siger Lampung menemukan ladang ganja seluas 1,78 hektare dengan tanaman sebanyak 17.800 batang.
"Lokasi pertama ini sudah siap panen, tinggi pohon ganja di atas 200 sentimeter. Estimasi berat total 17,8 ton," kata Aris.
Kemudian pada TKP 2 ditemukan ladang seluas 3 hektare dengan berat total 15 ton.
Lalu pada TKP 3 ditemukan 1,5 hektare ladang yang telah ditanami 15.000 batang, berat total 7,5 ton.
Selain menemukan pohon ganja, di lokasi ladang petugas juga menemukan tempat penyemaian bibit.
Aris mengatakan, bibit ganja yang ditemukan diperkirakan berumur 1 minggu dan sudah siap tanam.
"Kita juga temukan sejumlah pupuk organik dan bahan lainnya untuk perkebunan. Jumlah total bibit siap tanam ini mencapai 20.000 bibit," kata Aris.
Baca juga: Pengiriman 20 Paket Ganja lewat Pelabuhan Jayapura Berhasil Digagalkan, Pelaku Ditangkap
Diberitakan sebelumnya, ladang ganja seluas 6,28 hektare ditemukan Satgas Siger Polda Lampung di Kabupaten Aceh Utara.
Ladang ganja ini terusut setelah Satgas Siger Polda Lampung mengembangkan tangkapan di Lampung.
Penemuan ladang ganja yang ditanami ribuan batang pohon Canabis sativa ini dilakukan bersama Direktorat Narkoba (Ditnarkoba) Polda Aceh, Polres Lhokseumawe, Ditjen Bea Cukai, Kodim 0103 Aceh Utara, dan Satbrimob B Lhokseumawe pada Minggu (27/2/2022).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.