PALEMBANG, KOMPAS.com - Potongan video seorang pria berbaju gamis mencuri uang kotak amal dan speaker di masjid viral setelah menyebar di berbagai grup WhatsApp.
Dari hasil penelusuran, kejadian tersebut ternyata berlangsung di Masjid Assayidi, di Jalan Swadaya, Kelurahan Siring Agung, Kecamatan Ilir Barat I, Kota Palembang, Sumatera Selatan.
Pengurus Masjid Assayidi, Kalimantan Syaputra Pranajaya mengatakan, kejadian tersebut berlangsung pada pukul 07.34 WIB, Sabtu (26/2/2022) lalu.
Baca juga: Minyak Goreng Langka, Pengusaha Pempek di Palembang Terancam Merugi
Mulanya, pelaku datang ke masjid dengan menggunakan sepeda motor matik warna merah.
Pelaku lalu masuk dan melihat situasi di dalam masjid.
Mengetahui kondisi sepi, pria yang memakai baju gamis tersebut lalu membawa speaker wireless masjid untuk dicuri.
"Pelaku juga mencungkil dua celengan masjid dan membawanya kabur," kata Kalimantan Syahputra, Selasa (1/3/2022).
Baca juga: Ditahan atas Kasus Penganiayaan, Seorang Ibu Hamil di Palembang Sujud Syukur Dimaafkan Korban
Kalimantan menjelaskan, uang kotak amal dan speaker masjid baru diketahui hilang ketika para jemaah hendak shalat Dzuhur.
Speaker yang biasa digunakan untuk kegiatan acara masjid itu pun, tak lagi terlihat di ruang administrasi.
Merasa ada yang janggal, mereka pun memeriksa seluruh ruangan dan mendapati dua celengan masjid dalam kondisi kunci telah rusak.
"Semua uangnya hilang yang ada di celengan masjid," ujarnya.
Kejadian itu pun kini telah dilaporkan ke Polsek Ilir Barat I Palembang untuk dilakukan tindak lanjut.
Mereka pun menduga, pelaku telah mengetahui seluk beluk masjid sebelum beraksi.
Sebab dalam rekaman CCTV, pelaku terlihat santai masuk dan mengambil barang-barang yang ada di dalam masjid.
"Letak speaker itu di ruang administrasi langsung diketahui pelaku, sepertinya sudah lebih satu kali tersangka ke sini," jelasnya.
Terpisah, Kapolsek Ilir Barat I Kompol Roy Tambunan membenarkan adanya laporan tersebut.
Mereka saat ini sedang melakukan penyelidikan untuk menangkap tersangka.
"Kami masih melakukan penyelidikan mengungkap identitas pelaku tersebut," singkatnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.