LOMBOK TIMUR, KOMPAS.com- Video pertandingan futsal di Desa Gereneng, Lombok Timur, NTB berakhir ricuh, viral di media sosial.
Dalam video yang beredar di media sosial, tampak sejumlah suporter berkelahi, saling dorong, dan beberapa orang mengamuk sambil membawa parang.
Terdengar juga seorang yang meminta bantuan agar suporter yang terkena sabetan parang segera dilarikan ke Puskesmas.
Baca juga: Berlibur ke Pantai dengan Keluarga, Bocah 4 Tahun di Lombok Barat Ditemukan Tewas
Kasi Humas Polres Lombok Timur Iptu Nicolas Oesman mengungkapkan, peristiwa keributan itu terjadi pada Minggu (27/2/2022).
Kericuhan dipicu suporter yang saling ejek.
"Penyebabnya saling ejek penonton saat main futsal dari jam 10 pagi," kata Nicolas melalui sambungan telepon, Selasa (1/3/2022).
Baca juga: Patung Presiden Jokowi Mengendarai Motor Tiba di Lombok
Akibatnya, seorang korban berinisial AH (18) dilarikan ke Rumah Sakit Soedjono, Lombok Timur karena mengalami luka robek di kepala.
Adapun identitas pelaku yang melakukan penganiayaan dengan parang dalam kejadian tersebut adalah seorang pelajar berinisial DH (17).
Baca juga: KSAL Siap Amankan Perairan Bali dan Lombok Jelang MotoGP Mandalika
"Pelaku menebas kepala korban dengan parang, akibat penebasan tersebut korban mengalami luka pada kepala belakang," kata Nicolas.
Polres Lombok Timur telah mengamankan satu orang pelaku dan dua orang temannya yang diduga juga terlibat penganiayaan.
Baca juga: Merarik, Kawin Lari Suku Sasak Lombok, Tradisi Pria Menculik Wanita untuk Dijadikan Istri
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.