BENGKULU, KOMPAS.com - Endang Purwanti, seorang guru sekolah dasar (SD) di Desa Lubuk Alai, Kecamatan Sindang Beliti Ulu, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu, menjadi korban begal saat melintas di jalan Desa Apur, Kecamatan Sindang Beliti Ulu, Kamis (24/2/2022).
Endang saat itu bersama dua rekan gurunya yang lain, yakni Dora Erfiana dan Sintia Darista.
Saat itu, ketiga orang ini dicegat oleh seorang pria yang keluar dari balik semak-semak.
Baca juga: Melawan Pakai Pisau, Buronan Begal Sadis di Medan Tewas Ditembak Polisi
Pria tersebut menghunus pisau dan memaksa Endang Purwanti menyerahkan motornya.
Endang hanya pasrah, lalu menyerahkan motornya pada pelaku.
"Saat korban melintas, muncul dari semak belukar seseorang menghunus pisau memaksa korban menyerahkan motor. Karena panik, korban menyerahkan motornya pada pelaku," kata Kapolres Rejang Lebong AKBP Tonny Kurniawan kepada wartawan, Selasa (1/3/2022).
Baca juga: 5 Anggota Kawanan Begal Bersenjata Tajam di Palembang Ditangkap, 2 di Antaranya Ditembak Polisi
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Rejang Lebong AKP Sampson S Hutapea mengatakan, korban bersama rekannya langsung melaporkan kejadian itu ke Polsek Padang Ulak Tanding (PUT).
Mendapatkan laporan, jajaran Polsek PUT dibantu aparat Desa Apur, menangkap pelaku berinisial An (19).
Pelaku diringkus pada saat bermain kartu dengan rekannya.
"Pelaku sudah kita ringkus beserta barang bukti motor dan pisau," kata Sampson.
Pelaku begal disangka melanggar Pasal 365 KUHP dengan ancaman 9 tahun penjara.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.