Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unggah Konten Rasis hingga Warga di Manokwari Blokade Jalan, ES Dijemput Polisi

Kompas.com - 01/03/2022, 14:43 WIB
Pythag Kurniati

Editor

MANOKWARI, KOMPAS.com- Seorang terduga pelaku pengunggah ujaran kebencian berbau rasis berinisial ES ditangkap oleh polisi.

Buntut unggahan tersebut, warga di Manokwari, Papua Barat sempat memblokade jalan pada Senin (28/2/2022).

"Terduga pelaku ES sudah diamankan di Polres Waropen, kita kirim tim sudah ke sana untuk menjemput dia," kata Kapolres Manokwari AKBP Parisian Herman Gultom, Selasa (1/3/2022).

Baca juga: Pengunggah Konten Berbau Rasis di Manokwari Diamankan Polres Waropen Papua

Pindah ke Waropen 2 tahun lalu

Menurut Parisian, terduga pelaku ES mulanya melakukan pemeriksaan terhadap empat orang saksi.

Dari hasil pemeriksaan diketahui, ES sudah pindah ke Waropen sejak dua tahun lalu atau sejak 2020.

Polres Manokwari pun bekerja sama dengan Polres Waropen.

Kini ES telah diamankan di Mapolres Waropen, Kepulauan Yapen, Papua Barat.

Baca juga: Polda Papua Barat Sebut Pengunggah Konten Berbau Rasis di Manokwari Sudah Pindah ke Waropen Papua

Warga blokade jalan

Aksi Pemalangan di jalan Trikora wosi Manokwari oleh warga Senin (28/2-2022)Adlu Raharusun Aksi Pemalangan di jalan Trikora wosi Manokwari oleh warga Senin (28/2-2022)

Unggahan kebencian di media sosial Facebook yang diduga diunggah oleh ES memicu reaksi masyarakat.

Warga di Manokwari sempat memblokade Jalan Trikora Wosi, Kelurahan Wosi, Distrik Manokwari Barat, pada Senin (28/2/2022).

Unggahan itu menyebutkan Suku Arfak di Manokwari.

Beberapa unggahan berupa tulisan juga menyinggung suku yang mendiami Manokwari, Pegunungan Arfak, dan Kabupaten Manokwari Selatan.

Baca juga: Soal Unggahan Rasialisme di Manokwari, Warga Diminta Tahan Diri

 

Aksi pun meluas hingga ke Jalan Trikora Wosi.

Massa melakukan pemalangan jalan dengan batang bambu dan membakar ban di lokasi tersebut. Aksi massa akhirnya bisa diredam.

Baca juga: Soal Unggahan Rasisme, Bupati Manokwari Ajak Warga Percayakan pada Polisi

Situasi kondusif

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Papua Barat Kombes Pol Adam Erwindi Adam memastikan saat ini situasi Manokwari sudah kondusif.

"Sampai malam ini Manokwari kondusif, kami imbau warga tetap tenan, tidak mudah terprovikasi karena masalah tersebut sudah ditangani Polres Manokwari," katanya, seperti dilansir dari Antara.

Dia juga mengajak warga agar lebih bijak dan tidak mudah percaya dengan setiap informasi di media sosial sebelum mengetahui kebenarannya.

"Tidak semua informasi di media sosial dapat dipercaya, apalagi yang bersifat ujaran kebencian, jangan ditelan mentah-mentah karena dapat memicu amarah dan merusak kerukunan di tanah Papua Barat ini," katanya.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Manokwari, Mohamad Adlu Raharusun | Editor: Priska Sari Pratiwi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dendam dan Sakit Hati Jadi Motif Pembunuhan Wanita Penjual Emas di Kapuas Hulu

Dendam dan Sakit Hati Jadi Motif Pembunuhan Wanita Penjual Emas di Kapuas Hulu

Regional
Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Regional
Bupati Purworejo Temui Sri Sultan, Bahas soal Suplai Air Bandara YIA

Bupati Purworejo Temui Sri Sultan, Bahas soal Suplai Air Bandara YIA

Regional
Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Regional
Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Kilas Daerah
Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Regional
Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni  Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Regional
Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Regional
Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Regional
Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Regional
Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com