Menurut dia, petugas melakukan Cara Bertindak (CB) berupa menerapkan sistem one way ke bawah karena di sepanjang jalur terjadi kepadatan sampai 2 kilometer lebih.
Selain karena kendaraan roda empat, pengendara sepeda motor pun banyak yang berhenti di bahu jalan sehingga menghambat arus lalu lintas.
"Kepadatan ini terjadi karena memang juga banyak wisatawan yang pakai motor itu juga berhenti di pinggir jalan (menikmati liburan)," jelas dia.
Ketut menyampaikan, penerapan one way ini sifatnya hanya situasional atau tergantung kondisi arus lalu lintas di lapangan.
Apabila masih terjadi kepadatan, kemungkinan kebijakan one way bisa diterapkan sampai malam.
Ia pun mengimbau, khusus pengendara agar meningkatkan kewaspadaan berkendara dan menjaga jarak aman.
Pasalnya, kondisi cuaca di kawasan Puncak tidak menentu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.