Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rahmawati Berlari Gendong Bayinya yang Berusia 27 Hari Saat Gempa di Pasaman

Kompas.com - 26/02/2022, 20:34 WIB
Idon Tanjung,
Khairina

Tim Redaksi

PASAMAN, KOMPAS.com - Warga berhamburan keluar rumah saat terjadi gempa bumi di Kecamatan Tigo Nagari, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat (Sumbar).

Gempa itu datang Jumat (25/2/2022) sekitar pukul 08.35 WIB.

Pasangan suami istri, Jhoni Syaputra (20) dan Rahmawati (18) bersama seorang bayinya nyaris menjadi korban.

Bagaimana tidak, rumah warga Nagari (Desa) Lampah, Kecamatan Tigo Nagari ini roboh akibat guncangan gempa bumi itu.

Baca juga: UPDATE Gempa Pasaman Barat, Korban Meninggal Jadi 10 Orang

Beruntung mereka selamat setelah berlari cepat keluar rumah. Kini, mereka mengungsi di tenda pengungsian BPBD Sumbar di pinggir jalan di Nagari Maringgiang.

Saat diwawancarai Kompas.com di tenda pengungsian, Sabtu (26/2/2022), Jhoni Syaputra mengatakan bahwa mereka saat itu sedang berada di dalam rumah.

"Kami waktu itu di dalam rumah. Istri saya ini kan baru melahirkan anak pertama. Usianya baru 27 hari. Pas gempa datang pertama itu istri saya langsung lari sambil gendong bayi kami. Saya masih di dalam rumah," ujar Jhoni.

Baca juga: Korban Meninggal akibat Gempa Pasaman Barat Bertambah Jadi 9 Orang

Setelah guncangan pertama itu, Jhoni pergi ke ruang dapur rumahnya melihat situasi.

Namun, berselang lebih kurang lima menit, datang lagi gempa yang lebih kuat guncangan.

Jhoni berusaha lari keluar rumah, namun dinding rumah sebagian sudah roboh.

Tanpa pikir panjang, Jhoni mengaku melompati dinding yang sedang roboh itu.

"Tak sadar saya pas lompat dinding yang roboh itu. Panik bercampur takut. Alhamdulillah, saya sama istri dan anak kami selamat," kata Jhoni.

Jhoni yang sedang menggendong bayinya itu mengatakan bahwa barang-barang di dalam rumah tak sempat lagi diselamatkan.

Runtuhan bangunan rumah permanen itu menimbun seisi rumah. Kondisi rumah milik mertuanya itu tak bisa lagi ditempati.

"Rumah habis semuanya," sebut Jhoni.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Regional
Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Regional
Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Regional
Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Regional
Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Regional
Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Regional
Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Regional
Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Regional
Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Regional
Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com