KOMPAS.com - Legenda Jaka Tarub dan Tujuh Bidadari berasal dari Provinsi Jawa Tengah.
Cerita ini mengisahkan tentang pemuda yang mendapatkan istri bidadari.
Dahulu kala hiduplah seorang pemuda yang bernama Jaka Tarub.
Jaka Tarup tinggal di hutan. Kegiatan sehari-harinya adalah memancing.
Hasil pancingannya dijual untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Suatu hari, Jaka Tarub bermaksud memancing di dalam hutan, ia berpikir di dalam hutan pasti sepi dan banyak ikannya.
Dugaannya tidak salah, hutan memang dalam keadaan sepi, hanya ada beberapa binatang saja di sana.
Baca juga: Kisah Legenda Jaka Tarub dan Bidadari di Srambang Park Ngawi
Tanpa membuang waktu, Jaka Tarub langsung melempar kailnya.
Namun tiba-tiba, ia dikejutkan dengan tujuh warna yang melengkung dari langit.
Warna melengkung yang sangat indah itu mendarat di sungai tempat ia memancing.
Jaka Tarub penasaran, ia mendekat untuk melihat lebih seksama. Ternyata warna
melengkung dari langit adalah bidadari yang tengah mandi di sungai.
Jaka Tarub mengagumi kecantikan bidadari tersebut. Lalu, ia membayangkan andaikata dapat menikahi salah satu dari tujuh bidadari tersebut.
Tiba-tiba, satu ide muncul.
Jaka Tarub mendekat ke sungai dan mengambil selendang salah satu bidadari, ia pun menyimpan selendang di balik bajunya.
Baca juga: Jelajah Air Terjun Sekar Langit, Tempat Jaka Tarub Bertemu Bidadari
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.