PAPUA BARAT, KOMPAS.com - Polres jajaran di Polda Papua Barat kini menyebarluaskan foto 11 orang yang masuk daftar pencarian orang (DPO) terduga pelaku penembakan Personil Yon Zippur TNI dari Kodam XVIII Kasuari.
Foto 11 DPO yang dibuat dalam bentuk stiker dan baliho tersebut dipasang di ruang publik seperti pasar dan perkantoran hingga rumah warga.
Baca juga: Polda Papua Barat Buka Posko Antemortem untuk Keluarga Korban Terbakar Bentrokan di Sorong
Anggota Polres Kabupaten Raja Ampat, Teluk Bintuni, dan Teluk Wondama juga melakukan hal serupa dengan menempelkan gambar terduga pelaku 11 Orang DPO di ruang publik.
"Benar hari ini mulai beberapa Polres telah menyebarkan gambar 11 DPO di daerah masing-masing," kata Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Pol Adam Erwindi, Jumat (25/2/2022)
Dia berharap, masyarakat yang mengenal para DPO agar segera melapor ke kepolisian terdekat.
"Kami berharap jika masyarakat yang mengenal para pelaku agar dapat menginformasikan ke Polres atau Polsek terdekat," ujarnya.
Baca juga: Sempat Gagal, 2 Korban Penembakan KKB di Puncak Papua Akhirnya Bisa Dievakuasi
Sebanyak 11 orang yang masuk DPO tersebut diduga terlibat penembakan personel Yon Zippur PPA 20 TNI dari Kodam XVIII Kasuari.
Satu prajurit tewas yakni Serda Miskel Rumbiak dan dua orang mengalami luka tembak di Kabupaten Maybrat pada 20 Januari lalu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.