BNPT meminta masyarakat tidak menjustifikasi keluarga inti terduga teroris.
Harapannya semua elemen masyarakat saling merapatkan barisan untuk mencegah radikalisme.
"Keluarga inti belum tentu tahu apa yang dilakukan oleh terduga teroris. Nah, ini mungkin ada yang salah di masyarakat, kurang perhatian kurang kedekatan dengan beberapa orang yang terduga teroris. Kalau kita tidak peduli ya wajar kejadian. Namanya juga pencegahan, semuanya secara total harus bekerja sama. Tidak ada yang bisa berjalan sendiri," tegas Rahmad.
Baca juga: Fakta Kabupaten Jepara, Bumi Kartini yang Dulu Terpisah dari Pulau Jawa
Bupati Jepara mengucapkan terima kasih atas kunjungan BNPT ke Kabupaten Jepara yang memberikan edukasi terkait radikalisme dan terorisme.
Andi pun mengapresiasi BNPT yang telah menjadi mitra preventif serta terus berkolaborasi dengan Pemerintah untuk menanggulangi terorisme.
"Selazimnya deradikalisasi tidak hanya menyasar individu, melainkan juga menyentuh keluarga inti. Tentunya dibutuhkan kerja sama dalam menanggulangi permasalahan radikalisme, intoleransi hingga terorisme," pungkas politisi PDI Perjuangan tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.