KOMPAS.com - Tari Bungong Jeumpa merupakan tradisional yang merupakan hasil kolaborasi gerakan tari dengan lagu yang mengiringinya.
Tari Bungong Jeumpa berasal dari Provinsi Aceh, dan menjadi salah satu tarian yang kental nilai-nilai ajaran Islam.
Arti Bungong Jeumpa adalah bunga cempaka dalam bahasa Aceh. Sehingga tarian ini juga disebut Tari Bunga Cempaka.
Saat di atas panggung, para penari Bungong Jeumpa akan diiringi oleh lagu daerah Aceh berjudul Bungong Jeumpa.
Secara umum, gerakan tarian tradisional ini dibagi dalam dua posisi yaitu posisi duduk dan posisi berdiri.
Baik posisi duduk maupun berdiri juga memiliki sejumlah gerakan yang berbeda. Berikut rinciannya:
- Posisi Duduk
Gerakan kedua, tangan kanan berdiri dan tangan kiri memegang siku, lalu bergantian tangan kiri berdiir dan tangan kanan memegang siku, dengan hitungan 2x8.
Gerakan ketiga, kedua tangan tepuk ke depan, tepuk ke tengah (depan dada), dan tepuk ke atas (seraya mengangkat badan), dengan hitungan 4x8.
Gerakan keempat, kedua tangan memegang lantai bagian samping kanan dan kiri dilakukan bergantian dengan hitungan 2x8.
- Posisi Berdiri
Gerakan kedua, badan serong kanan, kedua jari rapat di atas, kaki kanan ke depan, tangan ditarik ke bawah, kaki kanan mundur, lalu diulangi dengan badan serong ke kiri. Hitungannya 2x8.
Gerakan ketiga, kedua telapak tangan beradu, dibalik kanan dan kiri secara bergantian, kaki jalan di tempat sambil diayun. Hitungan 4x8.