BANYUMAS, KOMPAS.com - Kasirun (51), seorang relawan penjaga pintu perlintasan kereta api (KA) turut menjadi korban dalam kecelakaan KA vs Xenia di Sumpiuh, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Rabu (23/2/2022).
Warga Desa Kuntili, Kecamatan Sumpiuh ini terpaksa harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami cidera pada lengan tangannya akibat tersambar mobil Daihatsu Xenia yang menerobos perlintasan.
Kapolsek Sumpiuh AKP Yanto mengatakan, Kasirun telah mengabdikan dirinya sebagai relawan penjaga perlintasan KA selama kurang lebih enam tahun terakhir.
"Itu penjaga sukarela, kita patut prihatin dengan kondisi beliau. Beliau secara sukarela menjadi penjaga perlintasan lebih dari lima tahun atau sekitar enam tahunan" kata Yanto saat dihubungi, Rabu.
Baca juga: Mobil Pikap Penjual Mebel Keliling Tertabrak Kereta Api di Bojonegoro, 1 Tewas dan 1 Kritis
Yanto mengatakan, sesaat sebelum kecelakaan tersebut, Kasirun sempat berusaha menghentikan laju mobil Xenia nomor polisi B 1559 ZFY yang datang dari arah selatan.
Pasalnya akan melintas KA Bangunkarta relasi Jombang-Pasarsenen dari arah timur ke barat.
"Beliau sudah berusaha menghalang-halangi, tapi kendaraan (Xenia) tetap nekat," ungkap Yanto.
Saat itu, Kasirun berdiri di atas permukaan aspal antara rel jalur hulu dan hilir.
"Beliau berada di tengah antara jalur 1 dan 2 kan ada ruang kosong, kemudian tersambar mobil itu. Kemungkinan pergelangan tangan patah," jelas Yanto.
Sementara itu, Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto Ayep Hanapi menjelaskan, lokasi kejadian merupakan perlintasan resmi yang dijaga oleh relawan.