MATARAM, KOMPAS.com - Vaksinasi di seluruh wilayah Provinsi Nusa Tengara Barat (NTB) digenjot menjelang perhelatan balap internasional MotoGP di Sirkuit Mandalika. Tidak hanya di Pulau Lombok, sejumlah daerah di Pulau Sumbawa juga melaksanakan percepatan vaksinasi.
Kepala Biro Operasional (Karo Ops) Polda NTB, Kombes Pol Imam Thabroni mengatakan, Polda NTB turun langsung ke daerah-daerah untuk membantu percepatan capaian vaksinasi itu. Sebelum MotoGP berlangsung, realisasi vaksinasi di Provinsi NTB ditarget mencapai 80 persen.
“Ini merupakan salah satu cara pemerintah guna memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19. Hal ini dilakukan untuk mewujudkan herd immunity atau kekebalan komunal,” kata Imam di lokasi vaksinasi di Kabupaten Bima, Selasa (22/2/2002).
Baca juga: KSAL Siap Amankan Perairan Bali dan Lombok Jelang MotoGP Mandalika
Dikatakannya, salah satu syarat penyelenggaraan event MotoGP di Pertamina Mandalika Internasional Street Circuit, sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) nomor 8 tahun 2022, yakni tercapainya 80 persen vaksinasi dosis satu dan dua di Provinsi NTB.
“Untuk mencapai target vaksin di Kabupaten dan Kota Bima adalah dengan kebersamaan antara TNI, Polri dan nakes, sehingga akan mampu mendongkrak capaian vaksin yang tinggi di Kabupaten dan Kota Bima,” ujarnya.
Supaya bisa mencapai target, vaksinasi harus dilakukan kepada 16.790 orang per hari.
"Untuk pencapaian target 80 persen capaian vaksinasi tersebut, satgas vaksinasi ditargetkan selama 14 hari minimal harus memvaksin 16.790 orang per hari,” kata Imam.
Baca juga: Evaluasi Tes Pramusim MotoGP, Sandiaga: Tidak Ada yang Perlu Dikhawatirkan
Imam mengatakan, dibutuhkan kerjasama dari semua pihak dalam rangka percepatan vaksinasi.
Imam juga mengimbau agar seluruh masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
“Semoga dengan semua upaya yang kita lakukan, kita segera bisa keluar dari pandemi ini," katanya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.