Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Naikkan Pangkat Polisi yang Gugur Tertembak Saat Bentrok di Pulau Haruku

Kompas.com - 22/02/2022, 18:59 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com- Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menaikkan pangkat almarhum Muhamad Faisal Heluth dari Briptu menjadi Brigadir Anumerta.

Brigadir Faisal merupakan anggota Polresta Pulau Ambon yang tewas tertembak saat sedang mengamankan bentrokan antarwarga di Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah pada Rabu (26/1/2022).

Korban mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Pusat Polri, Kramat Jati, Jakarta pada Selasa (22/2/2022).

Baca juga: Polisi Korban Penembakan Saat Bentrok di Pulau Haruku Maluku Tengah Meninggal Dunia

Kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi untuk almarhum tertuang dalam surat keputusan Kapolri bernomor Kep/249/II/2022 tentang KPLBA.

Selain mendapat kenaikan pangkat, almarhum juga dinyatakan tertembak dan gugur saat sedang menjalankan tugas.

Hal itu tertuang dalam keputusan Kapolri bernomor Kep/248/II/2022.

Baca juga: Polda Maluku: Pulau Haruku Sudah Kondusif, Warga yang Masih Takut Berkebun Akan Diantar

Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol Muhamad Roem Ohoirat mengungkapkan dua keputusan itu ditandatangani langsung oleh Kapolri pada Selasa (22/2/2022).

"Hari ini bapak Kapolri sudah menandatangani dua keputusan, pertama almarhum dinyatakan gugur dalam menjalankan tugas, kemudian yang kedua, almarhum dinaikan pangkatnya satu tingkat lebih tinggi menjadi Brigadir Anumerta," ungkap Roem, Selasa (22/2/2022).

Baca juga: Berduka karena Anggotanya Tertembak dan Meninggal, Kapolda Maluku: Hentikan Pertikaian di Maluku

 

Menurut Roem kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi untuk almarhum itu setelah Kapolda Maluku, Irjen Pol Lotharia Latif melakukan pengusulan ke Kapolri.

"Dua keputusan Kapolri itu atas usulan dari Bapak Kapolda Maluku," katanya. 

Brigpol Faisal tertembak orang tak dikenal saat berusaha melerai bentrok antarwarga yang terjadi pada Rabu (26/1/2022) lalu di pulau Haruku.

Saat itu almarhum tertembak di bagian pipi. Ia sempat mendapat penanganan medis di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Maluku di Kota Ambon.

Baca juga: Berduka karena Anggotanya Tertembak dan Meninggal, Kapolda Maluku: Hentikan Pertikaian di Maluku

 

Setelah itu almarhum kemudian dirujuk di Rumah Sakit Pusat Polri (RSPP), Kramat Jati, Jakarta pada 31 Januari 2022.

Kurang lebih 22 hari mendapat penanganan medis di RSPP di Kramat Jati Jakarta, Faisal dinyatakan meninggal dunia pada Selasa (22/2/2022) pukul 06.35 WIB.

Sesuai jadwal, jenazah Brigpol Faisal akan tiba malam ini di Kota Ambon. Setibanya, jasad almarhum akan langsung dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan.

Besoknya jasad almarhum akan dimakamkan di TPU Bhagia di kawasan Kapaha, Ambon.

Rencananya Wakapolda Maluku akan memimpin upacara pemakaman almarhum. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Regional
Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Regional
Jelang Putusan MK, Sudirman Said: Apa Pun Putusannya, Hakim Akan Beri Catatan Penting

Jelang Putusan MK, Sudirman Said: Apa Pun Putusannya, Hakim Akan Beri Catatan Penting

Regional
Isak Tangis Keluarga di Makam Eks-Casis TNI Korban Pembunuhan Serda Adan

Isak Tangis Keluarga di Makam Eks-Casis TNI Korban Pembunuhan Serda Adan

Regional
Kecelakaan Maut di Wonogiri, Pengendara Motor Jatuh Sebelum Ditabrak Truk Pengangkut BBM

Kecelakaan Maut di Wonogiri, Pengendara Motor Jatuh Sebelum Ditabrak Truk Pengangkut BBM

Regional
Kaget Ada Mobil Tiba-tiba Putar Arah, Pelajar SMA di Brebes Tewas Terlindas Truk

Kaget Ada Mobil Tiba-tiba Putar Arah, Pelajar SMA di Brebes Tewas Terlindas Truk

Regional
Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Regional
Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Regional
Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Regional
2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

Regional
Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Regional
PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com