Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Tari Tradisional Kalimantan Selatan yang Masuk dalam Daftar Warisan Budaya Tak Benda

Kompas.com - 22/02/2022, 18:49 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

Penampilan tarian dini dilakukan secara berkelompok dengan jumlah minimal 30 orang yang terbagi atas pemusik, pemegang bandu, pemayung dan penari.

3. Tari Rudat

Tari Rudat merupakan salah satu kesenian bernafaskan Islam yang populer di wilayah Kalimantan Selatan khususnya di Kabupaten Banjar.

Nama tari ini disebut berasal dari kata dalam bahasa Banjar yaitu “rudatik” yang memiliki arti bergerak secara terus-menerus.

Sesuai dengan namanya, anggota tubuh penari akan terus bergerak mengikuti irama lagu yang dimainkan dengan tarbang.

Penampilan Tari Rudat tersusun dari gerakan-gerakan bela diri dan juga seni suara. Meski begitu, tarian ini didominasi oleh gerakan tari dengan posisi duduk.

Tarian ini giat dilestarikan, salah satunya dengan mengajarkannya di sekolah-sekolah.

4. Tari Baksa Kembang

Tari Baksa Kembang.Tangkapan Layar YouTube/ Sendratasik ULM 2019 Tari Baksa Kembang.

Dilansir dari laman Dinas Kebudayaan Banjarmasin, Tari Baksa Kembang adalah jenis tari klasik yang awalnya berfungsi sebagai penyambutan tamu kerajaan.

Tarian dimainkan oleh penari wanita sebagai penari tunggal, atau bisa juga dengan berkelompok dengan syarat jumlah penari harus ganjil.

Seiring berjalannya waktu, tarian ini populer di masyarakat dan berkembang menjadi beberapa versi, di antaranya Lagureh, Tapung Tali, Kijik, Jumanang.

Dari banyaknya versi tari tersebut, seniman kemudian bersepakat dan mengumpulkan menjadi satu tari Baksa Kembang yang baku.

Versi baku inilah yang kemudian dikenal masyarakat luas sebagai Tari Baksa Kembang yang ada hingga kini.

Dalam setiap pertunjukkan, penari menggunakan busana khas dengan selendang serta mahkota.

Mahkota yang dikenakan disebut gajah gemuling yang dihiasi oleh dua kembang bogam ukuran kecil, serta anyaman daun kelapa muda yang sering di sebut halilipan.

Gerak tari Baksa Kembang layaknya putri remaja yang tengah bermain di taman bunga dengan gerak lemah gemulai.

Oleh karena itu penari biasanya membawa sepasang kembang bogam, atau rangkaian kembang mawar, melati, kantil dan kenanga yang nantinya akan dihadiahkan kepada tamu yang datang setelah tarian selesai.

Sumber:
warisanbudaya.kemdikbud.go.id 
banjarmasin.tribunnews.com 
kikomunal-indonesia.dgip.go.id
kalsel.kemenag.go.id
disbudpar.banjarmasinkota.go.id

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Regional
Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Regional
BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

Regional
Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Regional
9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

Regional
Pengedar Narkoba Ditangkap di Semarang, Barang Bukti Sabu 1 Kg, Diduga Jaringan Fredy Pratama

Pengedar Narkoba Ditangkap di Semarang, Barang Bukti Sabu 1 Kg, Diduga Jaringan Fredy Pratama

Regional
Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Regional
Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Regional
Joget di Atas Motor, Empat Remaja di Mamuju Ditangkap Polisi

Joget di Atas Motor, Empat Remaja di Mamuju Ditangkap Polisi

Regional
Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Regional
Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Regional
Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Regional
Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com