Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah Pasien Covid-19 Melonjak, Kota Magelang Kini Berstatus PPKM Level 4

Kompas.com - 22/02/2022, 17:14 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MAGELANG, KOMPAS.com - Kota Magelang menjadi salah satu dari 4 daerah se-Jawa dan Bali, yang harus menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4, mulai 22-28 Februai 2022.

Ketentuan tersebut tertuang dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 12 tahun 2022 tentang PPKM level 4, level 3, level 2, dan level 1 Covid-19 Jawa-Bali.

Tiga daerah lainnya adalah Kota Tegal (Jawa Tengah), Kota Cirebon (Jawa Barat), dan Kota Madiun (Jawa Timur).

Baca juga: Daftar Lengkap Daerah PPKM Level 1 sampai 4 se-Indonesia Mulai 22 Februari

Plh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Magelang, dr Istikomah mengatakan, Kota Magelang memiliki demografi 128.000 penduduk dan luas wilayah 18,53 kilometer persegi sehingga sangat rentan terjadi kenaikan level PPKM jika kasus Covid-19 meningkat.

Kendati demikian, kapasitas rumah sakit sejauh ini masih longgar dengan angka bed occupancy rate (BOR) sebesar 43,79 persen dari total kapasitas.

"Pengaruh terbesar sehingga Kota Magelang berada di level 4, yang signifikan itu karena angka konfirmasi positif dan BOR rumah sakit. Tapi Kota Magelang masih aman, karena BOR masih di bawah 60 persen," ujar Istikomah.

Alun-alun Kota Magelang, Jawa Tengah.Dokumentasi Prokompim Kota Magelang Alun-alun Kota Magelang, Jawa Tengah.

Ia menjelaskan, sebagian besar pasien rumah sakit tersebut berasal dari luar daerah Kota Magelang.

Baca juga: Kasus Covid-19 Terus Meningkat, Kota Tegal Naik Status PPKM Level 4 Setelah 2 Pekan Level 3

Untuk masyarakat Kota Magelang yang terkonfirmasi positif dan dirawat di rumah sakit, jumlahnya tidak lebih dari separuhnya.

"Minggu-minggu ini naik tajam. Dihitung pasien itu secara keseluruhan sehingga jadi tinggi. Padahal, lebih banyak (pasien) yang berasal dari luar kota (Magelang)," jelasnya.

Sedangkan angka kematian akibat Covid-19, bertambah satu kasus menjadi total 318 jiwa pada Selasa (22/2/2022).

Dapat dipastikan jika fatalitas Covid-19 saat ini lebih rendah. Meski begitu, dia berharap masyarakat tetap waspada.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Regional
Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Regional
Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Regional
Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Regional
Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

Regional
Kantor Dinas PKO Manggarai Barat Digeledah Terkait Dugaan Korupsi

Kantor Dinas PKO Manggarai Barat Digeledah Terkait Dugaan Korupsi

Regional
Menilik SDN Sarirejo, Jejak Perjuangan Kartini di Semarang yang Berdiri sejak Ratusan Tahun Silam

Menilik SDN Sarirejo, Jejak Perjuangan Kartini di Semarang yang Berdiri sejak Ratusan Tahun Silam

Regional
Anggota DPD Abdul Kholik Beri Sinyal Maju Pilgub Jateng Jalur Independen

Anggota DPD Abdul Kholik Beri Sinyal Maju Pilgub Jateng Jalur Independen

Regional
Duduk Perkara Kasus Order Fiktif Katering di Masjid Sheikh Zayed Solo, Mertua dan Teman Semasa SMA Jadi Korban

Duduk Perkara Kasus Order Fiktif Katering di Masjid Sheikh Zayed Solo, Mertua dan Teman Semasa SMA Jadi Korban

Regional
Kisah Nenek Arbiyah Selamatkan Ribuan Nyawa Saat Banjir Bandang di Lebong Bengkulu

Kisah Nenek Arbiyah Selamatkan Ribuan Nyawa Saat Banjir Bandang di Lebong Bengkulu

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com