KOMPAS.com - Tari Topeng Kemindu menjadi salah satu kesenian daerah khas Kalimantan Timur.
Tari Topeng Kemindu ini merupakan tarian khas Kutai Kartanegara, tepatnya Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martapura.
Tari Topeng Kemindu biasa dipentaskan saat acara-acara besar seperti penobatan Sultan, Kaseh Selamat Sultan, Perkawinan Adat Kesultanan Kutai, hingga Upacara Adat Erau.
Pada tahun 2020 lalu, Tari Topeng Kemindu bersama Datun Ngentau dari Kalimantan Timur ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Pada awalnya, Tari Topeng Kemindu hanya dipentaskan dalam acara-acara kesultanan yang dihadiri para bangsawan saja.
Namun seiring perkembangan zaman, Tari Topeng Kemindu mulai ditampilkan di kalangan masyarakat luas.
Perubahan ini dilakukan semata-mata agar tarian tradisional itu tetap lestari dan dikenal oleh masyarakat luas.
Adapun pergeseran peruntukan tarian dari kalangan bangsawan kepada masyarakat luas terjadi pada masa pemerintahan Sultan Aji Mohamad Salehuddin II.
Sultan yang dikenal dengan nama Pangeran Praboe ini berkuasa pada 2001-2018, yaitu setelah Kesultanan Kutai Kartanegara diaktifkan kembali.
Tari Topeng Kemindu menceritakan tentang seorang putri yang sedang bermain di taman untuk menghirup udara segar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.