Ternyata saat membuka hutan, banyak pekerja penebang pohon hutan yang sakit dan mati.
Baca juga: Menjadi Heaven of Asia, Kabupaten Batang Andalkan Pantai dan Gunung
Konon, mereka diganggu jin, setan, peri prayangan, atau siluman-siluman yang menjaga hutan Roban. Para jin tersebut dipimpin seorang raja yang bernama Dadungawuk.
Dengan kesaktian Bahurekso, para jin tersebut dapat dikalahkan sehingga para pekerja tidak diganggu lagi.
Namun satu syarat, para jin itu meminta bagian hasil panen.
Setelah membuka lahan, tugas selanjutnya adalah mengusahakan pengairan.
Pada pelaksanaannya, tugas ini tidak terlepas dari gangguan. Gangguan utama berasal dari Raja Siluman Uling yang bernama Kolo Dribikso.
Bendungan yang telah selesai dibuat untuk menaikkan air sungai dari Lojahan (sekarang Sungai Kramat) selalu jebol di rusak oleh anak buah Uling.
Mengetahui hal itu, Bahurekso turun tangan dan menyerang anak buah Raja Uling yang bermarkas di kedung sungai. Korban berjatuhan, semburan darah membuat air di daerah itu menjadi merah kehitaman.
Raja Uling yang mengetahui anak buahnya binasa. Ia menyerang Banurekso dengan pedang Swedang. Karena kesaktian pedang Swedang, Banurekso dapat dikalahkan.
Atas nasehat ayahnya, Ki Ageng Cempaluk, Banurekso diminta masuk keputren Kerajaan Uling. Tujuannya adalah merayu adik raja yang bernama Dribusowati, seorang putri siluman yang cantik.
Baca juga: Kabupaten Batang Mulai Giatkan Pembangunan Wisata di Pantura
Rayuan Banurekso berhasil, Dribusowati berhasil mencuri pedang pusaka milik kakaknya. Dengan Pedang Swedang, Banurekso berhasil mengalahkan Raja Uling. Akhirnya pembangunan bendungan tidak ada hambatan lagi.
Namun hambatan lain muncul. Aliran air tidak lancar, kadang-kadang alirannya besar namun lain waktu aliran air kecil bahkan tidak mengalir sama sekali.
Setelah diteliti ternyata ada batang kayu (watang) besar yang melintang menghalangi aliran air. Berpuluh-puluh orang berupaya mengangkat watang tersebut. Namun, watang tidak berhasil disingkirkan.
Akhirnya, Banurekso menghimpun kekuatan kesaktiannya. Watang berhasil disingkirkan.
Kabupaten Batang akan memiliki Kawasan Industri Terpadau.