KOMPAS.com - Cerita soal pengusaha kerupuk di Kudus, Jawa Tengah, rugi ratusan juta menjadi sorotan.
Musmiah (58) dan Siti Mutoharoh (45) pengusaha kerupuk asal Desa Cendono, Kecamatan Dawe, itu awalnya memesan minyak goreng.
Saat kiriman 21 jeriken yang dibeli Mutoharoh datang ternyata 20 di antaranya berisi minyak goreng palsu.
Dua puluh jeriken itu berisi air berwarna kuning seperti kuah kaldu atau kuah soto.
Berikut ini berita populer regional secara lengkap:
Siti Mutoharoh terlanjur membayar Rp 5 juta untuk memesan 20 jeriken dengan kapasitas setiap jeriken 17 liter. Lalu, Musmiah sudah membayar Rp 2 juta untuk 5 jeriken.
"Korban percaya saja karena sudah tiga kali bertransaksi dengan pelaku. Nah, siang itu 25 jeriken kosong diangkut pelaku dari rumah korban. Sore diantar dan dibayar. Nahas, esok harinya ketika mau dipakai menggoreng ternyata dicek air, bukan minyak goreng," terang Kasat Reskrim Polres Kudus AKP Agustinus David.
Baca berita selengkapnya: Pengusaha Kerupuk Merugi, Puluhan Jeriken Minyak Goreng yang Dibeli Ternyata Isinya Air
Seorang pria berinisial HAR ditangkap oleh anggota Reserse Kriminal Polsek Bintan Utara.
Hal itu berawal saat istri HAR, DSS (23), melaporkan bahwa suaminya telah menikah dengan wanita lain tanpa seizinnya.
Anggota Unit Reskrim Polsek Bintan Utara mendatangi rumah yang menjadi lokasi pesta pernikahan HAR dan N.
Baca berita selengkapnya: Dilaporkan Istri, Pengantin Pria Ditangkap pada Malam Pernikahan
Api melalap lantai dua Rumah Sakit Baiturrahmah di Padang, Sumbar. Menurut Kabid Operasi Sarana dan Prasarana Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang Sutan Hendra, ada tujuh mobil pemadam kebakaran yang diturunkan ke lokasi.
"Kita mendapatkan informasi pukul 16.00 WIB dan langsung sampai di lokasi melakukan pemadaman hingga pukul 17.00 WIB," kata dia, dikutip dari Antara.
Sementara, dampak kebakaran lebih kurang 200 meter persegi, tepatnya di lantai dua bangunan tersebut.
Baca berita selengkapnya: Rumah Sakit Baiturrahmah Padang Terbakar
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.