Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Covid-19 Bertambah 528, Gubernur Sulut: Kita Perbanyak Tempat Isolasi dan Percepat Vaksinasi

Kompas.com - 16/02/2022, 14:08 WIB
Skivo Marcelino Mandey,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MANADO, KOMPAS.com - Kasus baru pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) bertambah 528 orang per Selasa (15/2/2022).

Mengantisipasi peningkatan kasus yang signifikan ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut telah melakukan beberapa skenario, di antaranya memperbanyak tempat isolasi terpadu dan mempercepat vaksinasi booster maupun dosis satu dan dua.

"Pemerintah dalam rangka penanganan Omicron supaya tidak melebar jauh-jauh, kita perbanyak tempat-tempat isolasi terpadu," kata Gubernur Sulut Olly Dondokambey saat diwawancara wartawan, Selasa.

Baca juga: Kasus Covid-19 Naik, SD-SMP di Kediri Kembali PJJ 100 Persen

Untuk memperbanyak tempat isolasi terpadu, kata Olly, Pemprov Sulut telah melakukan kerja sama dengan Kodam XIII/Merdeka.

"Tadi kan kita sudah resmikan. Kerja sama dengan Kodam, ada dua tower lebih 200 tempat tidur bisa kita pakai supaya kita bisa karantina di situ," ujar Olly.

"Di Bitung juga kerja sama dengan Kodam ada 100 tempat tidur, supaya orang dari kapal yang kena (terkonfirmasi positif Covid-19) langsung masuk (isolasi) situ. Kalu sini (Manado) dari pesawat kena kita isoter di situ. Itu cara penanganan pertama," tambah Olly.

Untuk penanganan kedua, lanjut Olly, Pemprov mempercepat program vaksinasi, baik booster maupun dosis satu dan dua.

"Pemerintah dan forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda) Sulut, mulai besok kita ada rapat untuk percepatan booster dan vaksinasi pertama maupun kedua," sebutnya.

Olly menuturkan, menurut para dokter-dokter yang biasa menangani Covid-19, warga yang sudah vaksin kalau terjangkit virus corona tidak berat dampaknya.

Baca juga: Kasus Covid-19 Naik, PAUD dan TK di Sumbawa Kembali BDR

Sedangkan, bagi warga yang belum vaksin kalau terdampak itu berat.

"Jadi lebih baik vaksin daripada tidak vaksin. Kita mengimbau masyarakat marilah sama-sama kita menangani Omicron di Sulut agar supaya ekonomi bisa berjalan sesuai dengan apa yang kita harapkan," imbau Olly.

Berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Sulut, per tanggal 15 Februari 2022, ada penambahan 528 kasus Covid-19.

Penambahan 528 kasus baru ini membuat jumlah total kasus positif Covid-19 di Sulut menjadi 37.744 orang.

"Jumlah yang sembuh bertambah 85 pasien, sehingga total sudah ada 33.923 pasien yang sembuh dari corona di Sulut," kata Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan Daerah Sulut Mery Pasorong.

Baca juga: Kasus Covid-19 Terus Meningkat, KSP Klaim Situasi Pandemi Masih Terkendali

Sementara yang meninggal hari ini ada satu orang. Total meninggal karena Covid-19 di Sulut mencapai 1.049 orang.

Sedangkan kasus aktif sebanyak 2.772 orang, ada penambahan 442 kasus.

Untuk capaian kumulatif vaksinasi Covid-19 di Sulut telah mencapai 3.017.299 orang. Jumlah ini sudah termasuk dosis satu, dua, dan tiga.

Dosis satu sebanyak 1.769.398 atau 78,19 persen. Dosis dua 1.181.750 atau 54,24 persen, dan dosis tiga 66.151 atau 3,60 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com