Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aspirasi Pemekaran Papua Tengah, Nabire Diusulkan Jadi Ibu Kota

Kompas.com - 15/02/2022, 18:10 WIB
Dhias Suwandi,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Aspirasi pemekaran Provinsi Papua Tengah kini telah sampai di DPR RI.

Para kepala daerah di wilayah tersebut sepakat menjadikan Nabire sebagai ibu kota untuk provinsi baru tersebut.

Bupati Paniai Meky Nawipa menjelaskan bahwa pemekaran Papua Tengah sebagai provinsi baru di Tanah Papua sudah diatur dalam Undang-undang Nomor 45 Tahun 1999 tentang Pemekaran Papua.

Menurutnya, UU tersebut juga sudah mengatur letak ibu kota dari Provinsi Papua Tengah.

Baca juga: Aspirasi Pemekaran Provinsi Papua Selatan Resmi Diserahkan ke Pemprov, DPR Papua dan MRP

"Jadi pemekaran Papua Tengah sudah lama. Di UU Nomor 45 Tahun 1999 itu disebutkan Papua Barat, Papua Tengah dan Papua, ibukotanya Jayapura, Nabire, dan Manokwari," ujar Nawipa di Jayapura, Selasa (15/2/2022).

Untuk Manokwari, kata dia, telah sah menjadi ibu kota Papua Barat. Sementara Jayapura merupakan ibu kota Papua. 

"Hanya tinggal (Papua Tengah) di Nabire. Maka kami sepakat kalau Papua Tengah dimekarkan, ibu kota di Nabire itu sesuai UU," imbuhnya. 

Selain Nabire sebagai kota induk, lanjut Nawipa, Papua Tengah juga diharapkan mencakup Kabupaten Deiyai, Dogiyai, Paniai, Intan Jaya, dan Puncak Jaya.

Nawipa menyebut beberapa tahapan yang diperlukan untuk mengajukan aspirasi pemekaran sudah dilakukan termasuk kajian dari Universitas Gajah Mada (UGM).

Baca juga: Jenazah Kepala BIN Daerah Papua Diterbangkan ke Jakarta

"Jadi proses kajian dari UGM sudah selesai, sekarang prosesnya di DPR RI dan kita tidak tahu kapan tanggal mainnya. Sekarang kita berpikir bagaimana Papua Tengah ini dengan ibu kota di Nabire bisa menyejahterakan masyarakat Papua Tengah," kata dia.

Selain itu, penetapan lokasi kantor gubernur Papua Tengah pun sudah ada, termasuk papan namanya telah dipasang.

"Jadi pemekaran ini dari wacana ke wacana, sekarang bupati Nabire akan menaikkan papan nama kantor gubernur Papua Tengah di Nabire. Lahan juga sudah kita siapkan, dalam waktu dekat bupati Nabire akan mengundang Komisi II DPR RI untuk bertemu bupati-bupati Mepago di Nabire," tutur Nawipa.

Kabupaten tertua

Bupati Nabire Mesak Magai menjelaskan, sejak Papua masih bernama Irian Jaya, di dalamnya ada sembilan kabupaten, yaitu Sorong, Fakfak, Manokwari, Paniai, Jayapura, Jayawijaya, Merauke, Biak, dan Yapen Waropen.

Saat itu, Paniai beribukota di Nabire sampai akhirnya daerah tersebut terbentuk sebagai sebuah kabupaten terpisah.

"Lalu dari Nabire sudah pemekaran tiga kabupaten, yaitu Paniai, Deiyai dan Dogiyai. Lalu Paniai dimekarkan lagi jadi Kabupaten Puncak Jaya yang kemudian juga terjadi pemekaran Kabupaten Puncak," terang Mesak.

Untuk itu, menurutnya, Nabire sangat tepat dijadikan ibu kota provinsi karena dari sisi sejarah, Nabire adalah yang tertua dibanding kabupaten lainnya.

"Nabire adalah kabupaten tertua karena sudah punya 'cucu' Kabupaten Deiyai, Intan Jaya dan Puncak," kata Mesak.

Baca juga: Banjir Terjang Nabire dan Yapen di Papua, Akses Jembatan Putus dan 2 Rumah Warga Longsor

Dari sisi geografis, Mesak menyebut Nabire merupakan kawasan transit dari kabupaten lain yang ada di wilayah adat Mepago. 

"Kabupaten Nabire adalah kota sentral di kawasan tengah yang menghubungkan Paniai, Deiyai, Dogiyai, Intan Jaya, Puncak dan Puncak Jaya," ujarnya.

Selain itu, keberadaan infrastruktur pun sudah siap dan terus dibangun. Mesak mengatakan, Nabire terletak di pesisir yang memiliki akses tol laut sehingga akses barang dan penumpang sangat memadai. 

"Saat ini Pemkab Nabire melalui Dinas Perhubungan sedang membangun bandara untuk ukuran pesawat berbadan besar sehingga kesiapan infrastruktur sudah cukup memadai," tutur Mesak.

Baca juga: Mitos Menangkap Ikan Larangan di Sumatera Barat dan Papua, Musibah bagi Pelakunya

Akses transportasi darat di Nabire pun, menurutnya, sudah sangat memadai karena telah terhubung hampir di seluruh wilayah adat Mepago hingga ke Kabupaten Puncak.

"Saat ini dari Nabire, jalan transnasional sudah sampai ke Beoga, Kabupaten Puncak," kata dia.

Dukungan Nabire sebagai calon ibu kota Provinsi Papua Tengah juga diberikan Bupati Puncak Jaya Yuni Wonda.

Ia yang lebih melihat dari sisi sejarah merasa tidak memiliki hak untuk menunjuk daerah tertentu sebagai ibu kota.

"Prinsipnya saya adalah anak dari Kabupaten Paniai yang dulu di Nabire sehingga kami menyetujui untuk  Provinsi Papua Tengah ibukotanya di Nabire," kata Yuni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Kota Semarang, Sejumlah Pengusaha dan Politisi Antre di PDI-P

Pilkada Kota Semarang, Sejumlah Pengusaha dan Politisi Antre di PDI-P

Regional
Beredar Video Mesum 42 Detik di Lapas, Kemenkumham Jateng Bentuk Tim Khusus

Beredar Video Mesum 42 Detik di Lapas, Kemenkumham Jateng Bentuk Tim Khusus

Regional
Dua Kali Menghamili Pacarnya, Polisi di NTT Dipecat

Dua Kali Menghamili Pacarnya, Polisi di NTT Dipecat

Regional
PDI-P Pemalang Buka Pendaftaran Bacalon Bupati, Anom Wijayantoro Orang Pertama Daftar

PDI-P Pemalang Buka Pendaftaran Bacalon Bupati, Anom Wijayantoro Orang Pertama Daftar

Regional
Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Jual Beli BBM di Kalsel Akhirnya Ditahan

Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Jual Beli BBM di Kalsel Akhirnya Ditahan

Regional
Setelah dari KPU, Gibran Rencanakan Pertemuan dengan Sejumlah Tokoh di Jakarta

Setelah dari KPU, Gibran Rencanakan Pertemuan dengan Sejumlah Tokoh di Jakarta

Regional
Lecehkan Istri Tetangganya, Pria di Kalsel Ditangkap

Lecehkan Istri Tetangganya, Pria di Kalsel Ditangkap

Regional
Empat Nama Ini Diminta Golkar Persiapkan Pilgub Jateng 2024

Empat Nama Ini Diminta Golkar Persiapkan Pilgub Jateng 2024

Regional
Pilkada Manggarai Timur, Petahana Siprianus Habur Daftar ke Demokrat

Pilkada Manggarai Timur, Petahana Siprianus Habur Daftar ke Demokrat

Regional
Seekor Buaya yang Kerap Teror Warga di Maluku Tengah Ditangkap

Seekor Buaya yang Kerap Teror Warga di Maluku Tengah Ditangkap

Regional
Kasus Dugaan Pemalsuan Nilai di FISIP Untan Berlanjut, Kinerja Tim Investigasi Diperpanjang

Kasus Dugaan Pemalsuan Nilai di FISIP Untan Berlanjut, Kinerja Tim Investigasi Diperpanjang

Regional
Dapat Ucapan Selamat dari Kubu Ganjar dan Anies, Gibran: Terima Kasih Pak Ganjar, Pak Anies

Dapat Ucapan Selamat dari Kubu Ganjar dan Anies, Gibran: Terima Kasih Pak Ganjar, Pak Anies

Regional
Cerita Penumpang KMP Wira Kencana 'Terjebak' 5 Jam di Dermaga Pelabuhan Merak

Cerita Penumpang KMP Wira Kencana 'Terjebak' 5 Jam di Dermaga Pelabuhan Merak

Regional
Bazar Pariwisata dan Ekonomi Kreatif 2024 Diharapkan Bantu Tingkatkan Perekonomian HST

Bazar Pariwisata dan Ekonomi Kreatif 2024 Diharapkan Bantu Tingkatkan Perekonomian HST

Regional
Kota Tangerang Luncurkan Calendar of Events 2024, Tunjukkan Potensi Daerah dan Investasi

Kota Tangerang Luncurkan Calendar of Events 2024, Tunjukkan Potensi Daerah dan Investasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com