KOMPAS.com - Polisi saat ini masih memburu Dodi (35), pelaku yang menikam Wali (34), warga Empat Lawang, Sumatera Selatan, hingga tewas.
Korban tewas setelah terlibat duel dengan pelaku di Desa Lubuk Puding Lama, Kecamatan Ulu Musi, Empat Lawang, Minggu (13/2/2022).
"Pelaku sekarang masih dalam pengejaran," kata Kapolsek Ulu Musi Iptu Hariyono, Senin (14/2/2022).
Baca juga: Polisi Tangkap Sopir dan Kernet Angkot yang Perkosa Penumpangnya dalam Mobil
Saat ini polisi telah melakukan pemeriksaan kepada saksi yang melihat kejadian tersebut.
Kata Hariyono, dari informasi yang didapat, peristiwa itu terjadi diduga masalah utang. Namun, sambungnya, ia belum mengetahui utang apa.
"Informasi sementara kejadian itu dipicu masalah utang. Namun, kami masih selidiki lebih lanjut utang apa dan bagaimana," ujarnya.
Baca juga: Duel Maut Diduga Dipicu Masalah Utang, Seorang Warga di Empat Lawang Tewas Mengenaskan
Sebelum kejadian itu, kata Hariyono, korban sempat berpamitan kepada istrinya untuk menemui pelaku perihal masalah utang.
Tiga puluh menit kemudian, sang istri mendapat kabar bahwa istrinya telah tewas usai terlibat duel dengan Dodi.
Dari hasil visum, kata Haryono, korban mengalami luka parah di bagian belakang kepala karena senjata tajam.
Baca juga: Tragedi Ritual Berujung Maut di Pantai Payangan, 11 Orang Tewas Terseret Ombak
Hal itu membuatnya tewas di tempat sebelum akhirnya mendapatkan perawatan di rumah sakit.
"Korban telah dimakamkan di kampungnya, dari lokasi kami mengamankan barang bukti berupa pakaian yang masih digunakan," ujarnya.
"Di lokasi kejadian kami juga memasang police line," sambungnya.
Haryono juga mengimbau kepada keluarga untuk menahan diri agar tidak melakukan tindakan melawan hukum.
Baca juga: Kalau Anda Punya Rumah, Ada yang Nawar Lebih Baik dan Menguntungkan, Kenapa Tidak
(Penulis : Kontributor Palembang, Aji YK Putra | Editor : I Kadek Wira Aditya)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.