Luri mengatakan tidak ada warga yang mengetahui waktu pasti R ditangkap Densus 88.
"Tahu-tahu tadi pagi kaget rumah R digeledah. Saya tidak tahu izinnya penggeledahan. Tapi dari Pak Sriyono (Kadus) nyari saya sama bapak. Karena tidak ada beliau yang bertanggung jawab menyaksikan penggeledahan," ungkap Luri.
Salah satu saudara R, Didit mengaku terkejut R ditangkap Densus 88 Antiteror. Selama ini, R dikenal baik kepada warga Dukuh Ngunut.
"Iya, terkejut ada penangkapan itu. Selama ini tidak ada tamu mencurigakan. R baik kepada warga sekitar," terang pria yang rumahnya berdampingan dengan rumah R.
Baca juga: Densus 88 Tangkap 3 Terduga Teroris di Bengkulu, Salah Satunya Dosen
Sebelumnya, Densus 88 Antiteror Mabes Polri melakukan penggeledahan di rumah terduga teroris asal Baki, Sukoharjo, Jawa Tengah, Senin (14/2/2022) pukul 10.00 WIB.
Penggeledahan itu buntut dari penangkapan seorang terduga teroris R, warga Ngunut, Baki, Sukoharjo.
Dalam penggeledahan tersebut, Polres Sukoharjo menerjunkan personel untuk melakukan pengamanan di lokasi.
"Kita hanya mengamankan dari luar. Yang menggeledah ke dalam rumah (terduga teroris) dari Densus 88," ungkap Kapolres Sukohaejo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.