KLATEN, KOMPAS.com - Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kecamatan Wedi, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, membubarkan lomba senam aerobik karena menimbulkan kerumunan di GOR Gadungan Wedi, Klaten, Minggu (13/2/2022).
Tidak hanya membubarkan, sembilan orang panitia lomba aerobik juga di-swab antigen, meskipun hasil mereka negatif.
"Iya, Alhamdulillah negatif semua," kata Camat Wedi, Rizqan Iryawan dikonfirmasi Kompas.com, Senin (14/2/2022).
Dia mengatakan pembubaran lomba senam aerobik tersebut karena panitia tidak memberitahukan ke Satgas Covid-19 Desa maupun Kecamatan.
Awalnya, kata dia kegiatan lomba tersebut diikuti oleh 200 peserta. Tetapi, setelah lomba berlangsung justru peserta yang ikut ada lebih dari 400 orang.
Mereka tidak hanya dari Klaten, tetapi juga ada yang berasal dari Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Magelang, dan Boyolali.
"Laporannya ke BUMDes cuma 200 orang. Ternyata yang hadir lebih dari 400 orang," ungkap dia.
Baca juga: Antraks Merebak, Klaten Perketat Distribusi dan Penyaluran Hewan Ternak dari Gunungkidul
Karena bersamaan dengan pelaksaan operasi yustisi penegakan protokol Covid-19, kata Rizqan acara tersebut langsung dibubarkan karena menimbulkan kerumunan orang.
"Kita ke sana ternyata kerumunan. Ya sudah kita bubarkan terus panitia pelaksana kita kumpulkan. Mereka semua kita swab," ucap dia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.