Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Covid-19 Naik, PTM di Batam dan Tanjungpinang Dihentikan Sementara

Kompas.com - 14/02/2022, 13:38 WIB
Elhadif Putra,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

TANJUNGPINANG, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) memutuskan untuk menghentikan pembelajaran tatap muka (PTM) di sejumlah sekolah, terutama untuk jenjang SMA, SMK, dan SLB di Kota Batam dan Tanjungpinang sementara waktu atau kembali belajar dari rumah. Hal ini karena meningkatnya jumlah kasus Covid-19 di wilayah tersebut.

Sementara untuk sekolah di Kabupaten Bintan, Karimun, Natuna, Anambas, dan Lingga masih dapat melaksanakan PTM dengan kuota terbatas.

 

"Untuk 5 Kabupaten tetap PTM terbatas, dengan (kuota) 50 persen (dari jumlah siswa) dan durasi belajar 6 jam. Selanjutnya PTM akan dievaluasi lagi secara berkala," kata Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri Dr. Darson, S.Pd., M.Si kepada Kompas.com, Senin (14/2/2022).

Baca juga: 37 Siswa Positif Covid-19, PTM di SMAN Titian Teras Abdurrahman Sayoeti Jambi Tetap Dilakukan

Kebijakan tersebut dimuat dalam surat edaran (SE) Pemprov Kepri melalui Dinas Pendidikan tentang Penetapan Ketentuan Pelaksanaan Pembelajaran (PKPP) di masa pandemi Covid-19 dengan nomor B/420/132.1/DISDIK/2022 yang dikeluarkan pada Jumat (11/2/2022).

Darson mengatakan, berdasarkan SE tersebut ditulis bahwa sekolah yang kembali melakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ) secara daring hanya SMA, SMK, dan SLB.

"Surat edaran ini berlaku tujuh hari, terhitung mulai tanggal 14 sampai 21 Februari 2022," kata Darson.

Sementara itu, alasan dipilihnya Kota Batam dan Tanjungpinang untuk menghentikan PTM sementara waktu karena diketahui ada beberapa siswa di kedua kota tersebut yang terpapar Covid-19.

"Ada SD dan SMP. Cuma itu bukan kewenangan kita dari Provinsi, tapi Kabupaten/Kota. Kita hanya ingin memutus mata rantai Covid-19. Jadi sekolah yang terpapar Covid-19, sistem luring atau tatap muka ditiadakan selama 14 hari," ujar Darson.

Baca juga: Bangka Belitung Mulai Zona Kuning, Ada 945 Kasus Aktif Covid-19

Di dalam SE tersebut juga disampaikan penyelenggaraan pembelajaran dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat di bawah pengawasan Kepala Cabang Dinas dan Pengawas Sekolah Pembina.

Kemudian Kepala Cabang Dinas bersama Pengawas Sekolah Pembina melakukan pengawasan terhadap efektivitas pelaksanaan PJJ untuk meminimalisir gangguan selama proses belajar.

Mereka akan ditugaskan untuk melaporkan pelaksanaan PJJ kepada Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau, melalui Kepala Bidang satuan pendidikan masing-masing.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Tim Kampanye Prabowo Gibran di NTT Bantu Makanan Bergizi untuk Anak SD di Selatan Indonesia

Tim Kampanye Prabowo Gibran di NTT Bantu Makanan Bergizi untuk Anak SD di Selatan Indonesia

Regional
Besaran UMP dan UMK 2024 di Provinsi Kalimantan Barat

Besaran UMP dan UMK 2024 di Provinsi Kalimantan Barat

Regional
'Dirujak' Warganet Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah, Wali Kota Semarang Minta Maaf

"Dirujak" Warganet Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah, Wali Kota Semarang Minta Maaf

Regional
Besaran UMP dan UMK 2024 di Provinsi Kepulauan Riau

Besaran UMP dan UMK 2024 di Provinsi Kepulauan Riau

Regional
Jembatan di Bima Putus Diterjang Banjir, Warga Dua Dusun Terisolir

Jembatan di Bima Putus Diterjang Banjir, Warga Dua Dusun Terisolir

Regional
Viral, Aksi Maling Motor di Balai Kota Semarang Terekam CCTV

Viral, Aksi Maling Motor di Balai Kota Semarang Terekam CCTV

Regional
3 Jenazah Pendaki Korban Erupsi Gunung Marapi Berhasil Dievakuasi, 2 Orang Teridentifikasi

3 Jenazah Pendaki Korban Erupsi Gunung Marapi Berhasil Dievakuasi, 2 Orang Teridentifikasi

Regional
Kala Warga Labuan Bajo Rela Kehujanan demi Menonton Presiden Jokowi Bermain Bola

Kala Warga Labuan Bajo Rela Kehujanan demi Menonton Presiden Jokowi Bermain Bola

Regional
Besaran UMP dan UMK 2024 di Provinsi Kalimantan Timur

Besaran UMP dan UMK 2024 di Provinsi Kalimantan Timur

Regional
Teriakan Histeris Emak-emak di Labuan Bajo Saat Menyambut Kedatangan Jokowi

Teriakan Histeris Emak-emak di Labuan Bajo Saat Menyambut Kedatangan Jokowi

Regional
Muhaimin Yakin Anies Mampu Selesaikan Masalah Guru karena Pernah Jadi Mendikbud

Muhaimin Yakin Anies Mampu Selesaikan Masalah Guru karena Pernah Jadi Mendikbud

Regional
Lagi, Pekerja Migran Ilegal Asal Flores Timur Meninggal di Malaysia

Lagi, Pekerja Migran Ilegal Asal Flores Timur Meninggal di Malaysia

Regional
KONI Blitar Ancam Demo Bupati karena Tak Dapat Dana Pembinaan dan Penghargaan Atlet

KONI Blitar Ancam Demo Bupati karena Tak Dapat Dana Pembinaan dan Penghargaan Atlet

Regional
Mas Dhito Ajak Kepala Daerah Dukung Bandara Dhoho Kediri melalui Pembangunan Jalan Nontol

Mas Dhito Ajak Kepala Daerah Dukung Bandara Dhoho Kediri melalui Pembangunan Jalan Nontol

Regional
Sepanjang Januari-September 2023, 12 Anggota Polri di Maluku Dipecat

Sepanjang Januari-September 2023, 12 Anggota Polri di Maluku Dipecat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com