Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunung Ile Lewotolok Erupsi, Kolom Abu Setinggi 1.200 Meter

Kompas.com - 11/02/2022, 20:41 WIB
Nansianus Taris,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LEMBATA, KOMPAS.com - Aktivitas vulkanik Gunung Api Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), meningkat, Jumat (11/2/2022).

Gunung tersebut memuntahkan material vulkanik berupa abu, kerikil, batu, pasir dan gas panas setinggi 2.623 meter di atas permukaan laut.

Pengamat Gunung Ile Lewotolok, Stanis Ara Kian menjelaskan, gunung itu mengeluarkan semburan vulkanik pada pukul 07.43 Wita.

"Tinggi kolom abu teramati kurang lebih 1.200 meter di atas puncak atau 2.623 meter di atas permukaan laut," jelas Stanis dalam laporan tertulis yang diterima Jumat sore.

Baca juga: Gunung Ile Lewotolok Semburkan Material Vulkanik Setinggi 500 Meter, Masyarakat Diminta Waspada

Dia mengatakan, erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 31,4 mm dan durasi 40,8 detik. Kolom abu erupsi berwarna putih kelabu tebal dengan tinggi 1.000 meter di atas puncak dan condong ke arah Timur.

Berdasarkan data evaluasi pengamatan visual dan instrumental, aktivitas Gunung Ile Lewotolok masih cukup tinggi. Hal itu tercermin dari masih terjadinya letusan dan hembusan yang merupakan proses pelepasan material vulkanik ke permukaan.

Sementara itu, gempa juga masih sering terjadi sebagai akibat adanya pergerakan magma ke permukaan serta suplai magma.

"Masih terekam gempa tremor menunjukkan proses pemanasan dan pembentukan gas masih berlangsung secara intensif," katanya.

Baca juga: Warga di Lereng Gunung Ile Lewotolok Lembata Dilarang Konsumsi Air Hujan, Ini Alasannya

Stanis menjelaskan, hingga kini Gunung Ile Lewotolok masih berada pada level III (Siaga). Karena itu, pihak PPGA meminta masyarakat di sekitar Gunung Ile Lewotolok maupun pengunjung, pendaki atau wisatawan direkomendasikan agar tidak melakukan aktivitas di dalam radius tiga kilometer dari puncak atau kawah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Regional
Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Regional
Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Regional
Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Regional
Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Regional
Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Regional
Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com