Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tes Antigen Acak, 9 Karyawan dan 5 Pengunjung Cafe di Tegal Reaktif

Kompas.com - 10/02/2022, 18:39 WIB
Tresno Setiadi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

TEGAL, KOMPAS.com - Sebanyak 9 karyawan dan 5 pengunjung sebuah kafe kenamaan di Kota Tegal, Jawa Tengah dinyatakan reaktif Covid-19 hasil swab antigen yang dilakukan secara acak oleh Satgas Penanganan Covid-19, Kamis (10/2/2022).

Akibatnya, di tengah status PPKM Level 3, Satgas memutuskan untuk menutup sementara operasional kafe untuk dilakukan sterilisasi hingga Minggu (13/2/2022).

Kepala Satpol PP Hartoto mengatakan, Satgas sebelumnya melakukan tes acak ke hampir 100 orang karyawan dan pengunjung.

Baca juga: Kasus Covid-19 Melonjak, Pemkot Tegal Siapkan 2 Tempat Isolasi Terpusat

Diketahui, tes acak terpaksa dilakukan karena diketahui pengunjung kafe saat itu tengah membludak.

"Tadi siang karena ramai dilakukan swab terhadap karyawan dan pengunjung. Hasilnya sangat mengejutkan. 20 karyawan swab, hasilnya 9 positif Covid-19. Kemudian 73 pengunjung yang diswab hasilnya 5 positif," kata Hartoto, ditemui di lokasi, Kamis sore.

Hartoto mengatakan, di tengah Kota Tegal naik status PPKM Level 3 dengan peningkatan kasus Covid-19, upaya pencegahan penyebaran Covid-19 memang terus digencarkan.

"Kita lakukan secara acak tes swab di tempat tempat kerumunan," ujar Hartoto.

Baca juga: PPKM Kota Tegal Naik ke Level 3, Alun-alun dan Taman Ditutup pada Malam Hari

Hartoto menambahkan, pihak cafe maupun rumah makan di Kota Tegal agar tetap menjalankan protokol kesehatan dan memperhatikan aturan PPKM Level 3.

Kapasitas pengunjung kafe, dibatasi maksimal 50 persen dan jam operasional maksimal pukul 21.00 WIB.

"Kalau tadi memang kita pantau pengunjung lebih dari 50 persen," pungkas Hartoto.

Sementara itu, data di corona.tegalkota.go.id, terpantau ada penambahan 50 kasus baru, dan 2 orang dinyatakan sembuh, Kamis (10/2/2022).

Sementara terkonfirmasi aktif berjumlah 282 kasus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com