Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Fakta Purwokerto, Kota yang Melahirkan Atlet Legendaris, Pahlawan Nasional, hingga Artis Ternama

Kompas.com - 10/02/2022, 18:15 WIB
Dini Daniswari

Penulis

KOMPAS.com -  Purwokerto adalah ibu kota Kabupaten Banyumas yang terletak di Provinsi Jawa tengah.

Batas wilayah Purwokerto adalah sebelah selatan berbatasan dengan Kecamatan Sokaraja dan Kecamatan Patikraja, sebelah timur berbatasan dengan Kecamatan Kembaran dan Kecamatan Sokaraja, sebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Karanglewas, dan sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan Sumbang dan Kecamatan Baturraden.

Purwokerto merupakan wilayah yang cukup ramai. Berikut fakta tentang Purwokerto.

1. Purwokerto Kota Pelajar

Julukan Purwokerto sebagai kota pelajar tidak lain karena kota ini memiliki sejumlah perguruan tinggi baik negeri maupun swasta.

Baca juga: Harga Tiket KA Murah Jurusan Yogyakarta-Purwokerto, Mulai Rp 70.000

Salah satu universitas negeri yang terdapat di kota ini adalah Universitas Soedirman.

Universitas ini menjadi incaran para lulusan SMA di Indonesia untuk kuliah di perguruan tinggi negeri.

2. Purwokerto Mempunyai Stasiun Tua

Purwokerto memiliki stasiun yang dibangun pada 1893 - 1896 pada jalur Cirebon-Kroya.

Stasiun yang terletak di tengah kota tersebut dibangun oleh Serajoedal Stroomtram Maatscappij.

Pada 1923, stasiun terhubung dengan Stasiun Purwokerto Timur, sehingga memungkinkan perjalanan dari Jakarta ke Wonosobo.

Sayangnya, pada 1980, jalur Serajoedal Stoomtram Maatscappij sudah di non aktifkan.

3. Purwokerto Terletak di Dataran Tinggi

Purwokerto terletak di bawah kaki Gunung Slamet, sehingga Purwokerto memiliki udara yang sejuk.

Baca juga: 10 Tempat Wisata di Purwokerto yang Wajib Dikunjungi

Di kaki Gunung Slamet sebelah selatan terdapat lokasi wisata Baturraden yang berada pada ketinggian sekitar 640 mdpl.

Wisata Baturraden dilengkapi dengan berbagai wahana dan kuliner menggugah selera.

Lokasi wisata ini berjarak 14 km dari pusat kota dengan kondisi jalan yang memadai.

Sedangkan, Gunung Slamet memiliki ketinggian 3.428 meter. Gunung ini merupakan gunung tertinggi kedua di Pulau Jawa.

4. Purwokerto Disebut Kota Transit

Purwokerto menjadi poros keramaian dari setiap wilayah yang berada di satu koordinasi atau keresidenan, yaitu Barlingmascakeb (Banjarnegara, Purbalingga, Banyumas, Cilacap, dan Kebumen).

Alasan lainnya, setiap orang yang akan melakukan perjalanan ke luar kota, Jakarta, atau ke Yogyakarta, mereka bisa melintasi Purwokerto sebagai jalur penyeberangan dari jalur utara ke selatan maupun sebaliknya.

Baca juga: Rumah Makan Gratis di Purwokerto, Sediakan 300 Porsi Per Hari, Habis dalam 2 Jam

5. Kuliner Purwokerto

Purwokerto juga terkenal dengan kulinernya. Biasanya, pejalan dari luar kota yang yang melintas di kota yang berjuluk Satria ini akan mencicipi kuliner sembari beristirahat.

Soto Sokaraja merupakan soto khas daerah ini.

Soto menggunakan selai kacang sebagai sambal. Selain itu, soto menggunakan kaldu daging sapi. Bumbu yang digunakan cukup beragam, seperti bawang, kemiri, jahe, kunyit, dan merica.

Soto biasanya dipandankan dengan ketupat sebagai pengganti nasi.

Soto Sokaraja.DOK.SHUTTERSTOCK/VINSENSIUSAGUNG Soto Sokaraja.

Tempe Mendoan dan Kripik

Tempe mendoan merupakan kuliner lain yang merupakan ciri khas daerah ini.

Tidak lengkap rasanya mampir ke Purwokerto tanpa mengudap tempe mendoan.

Baca juga: 6 Tempat Wisata Malam Purwokerto, Bisa Santai di Bukit Bintang

Kuliner ini terdapat di setiap penjuru kota, bahkan di Sawangan sebagai pusat oleh-oleh Purwokerto.

Tempe mendoan Purwokerti sedikit berbeda dari daerah lain, karena tempe yang digunakan berupa lembaran lebar dan tipis.

Tempe mendoan paling nikmat dimakan dengan sambal kecap.

Kripik tempe juga merupakan pangan khas dari daerah ini. Kripik tempe bisa dibawa sebagai oleh-oleh.

Ice Cream & Coffee Brasil

Rumah makan Ice Cream & Coffee Brasil sangat legendaris. Es Brasilnya memiliki varian lengkap.

Menu es krim di sini terbilang klasik, seperti es krim dan cup, es krim roti, es kota, dan es cone.

Baca juga: Tantangan Makan dan Habiskan Burger Sultan di Purwokerto, Sebesar Apa?

Varian rasanya berupa kelapa muda, ketan hitam, kacang hijau, leci, dunia, dan anggur.

Es krim ini juga bisa dibawa sebagai oleh-oleh dengan wadah khsusus.

6. Purwokerto Tempat Lahir Pahlawan Nasional dan Atlet Legendaris

Tanpa disangka, Purwokerto merupakan tanah keliran para public figure maupun sejumlah tokoh.

Di kota ini lahir Letnan Jenderal TNI Anumerta R Suprapto.

Dari kalangan pegiat seni dan public figure, sederet nama lahir di kota ini, seperti pelawak S Bagio, Nabila Puteri, hingga Mayangsari.

Ada juga legenda atlet lari Indonesia Purnomo Muhammad Yudi. Serta Atlet bulutangkis legendaris Fung Permadi dan Christian Hadinata

Sumber: repository.ump.ac.id,heritage.kai.id, library.upgris.ac.id, wartakota.tribunnews.com, https://banyumas.tribunnews.com/

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Regional
Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Regional
Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Regional
Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Regional
Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi 'Long Storage' Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi "Long Storage" Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Regional
Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Regional
Diduga Korupsi Dana Desa Rp  376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Diduga Korupsi Dana Desa Rp 376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Regional
Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Regional
Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com