BATAM, KOMPAS.com – Sebuah tempat hiburan malam di kawasan Batam Center, Batam, Kepulauan Riau (Kepri), ditutup setelah ada pegawai di lokasi tersebut yang terdeteksi positif Covid-19.
Sebelumnya, tim terpadu yang terdiri dari Satgas Covid-19, polisi dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) menggelar tes swab antigen pada, Sabtu (5/2/2022) malam.
"Salah satu pegawai mereka ada yang positif dan hasil tracing ke pegawai yang lain, ada beberapa yang reaktif saat tes antigen," kata Kepala Satpol PP Batam Reza Khadafi melalui telepon, Selasa (8/2/2022).
Baca juga: Hidup di Hutan Singapura, Oh Go Seng Sebut Putrinya Kuliah Kedokteran di Batam
Pada saat melakukan tes Covid-19, tempat hiburan malam tersebut sedang beroperasi dan ramai pengunjung.
Penutupan itu dilaksanakan selama maksimal 10 hari ke depan.
"Penutupannya sejak hari Minggu kemarin, tadi pihak manajemen juga sudah memberikan surat pernyataan. Maksimal bisa seminggu atau lebih dari 10 hari," kata Reza.
Baca juga: Lansia Ini Ditemukan Hidup Sendiri di Hutan Singapura Selama 33 Tahun, Sebut Punya Keluarga di Batam
Menurut Reza, salah satu kafe yang berada di Bengkong dirazia oleh tim terpadu.
"Memang saat kami datang, mereka pakai masker semua. Tapi pengunjungnya sudah over kapasitas. Untuk itu, terpaksa kami imbau meninggalkan kafe dan manajemen juga kami panggil hari ini," kata Reza.
Menurut Reza, pemanggilan yang dilakukan terhadap manajemen kafe dan tempat hiburan malam tersebut sebagai bentuk peringatan pertama dari Pemerintah Kota (Pemkot) Batam.
“Kegiatan razia prokes sudah kembali diaktifkan dan akan berjalan setiap hari,” kata Reza.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.