Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Covid-19 Meningkat, Kabupaten Tangerang Kembali Terapkan Belajar Jarak Jauh

Kompas.com - 07/02/2022, 22:58 WIB

KABUPATEN TANGERANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten, menghentikan sementara pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di seluruh sekolah dan jenjang pendidikan.

Adapun seluruh sekolah di tingkat SD hingga SMA kembali menerapkan sistem pembelajaran jarak jauh (PJJ) seiring meningkatnya kasus harian Covid-19 di Kabupaten Tangerang.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang, Syaifullah mengatakan, penerapan ini merupakan hasil monitoring dan evaluasi dari tim Satgas Covid-19 setempat.

Baca juga: PPKM di Tangerang Raya Naik ke Level 3, Ini Respons Gubernur Banten

"Ya, betul sekarang seluruh sekolah melaksanakan PJJ. Itu saran dan kebijakan dari Tim Satgas Covid-19 Kabupaten Tangerang agar PTM jenjang SD dan SMP sementara dihentikan dan diberlakukan PJJ kembali mulai Senin ini," kata Syaifullah dikutip dari Antara, Senin (7/2/2022).

Syaifullah mengatakan, selama ini pelaksanaan pembelajaran di Kabupaten Tangerang mengikuti kondisi perkembangan situasi Covid-19.

Oleh karenanya, kata dia, pihaknya akan tetap melakukan evaluasi dan monitoring pada pelaksanaan pembelajaran tersebut, baik dalam melaksanakan PTM maupun PJJ saat ini.

Baca juga: Kasus Covid-19 di Banten Lampaui Puncak Gelombang Delta, Gubernur Wahidin Minta Perketat Bandara Soetta

Dalam penerapan PJJ, Syaifullah mengatakan, pihaknya telah menyiapkan sarana dan prasarananya.

"Mudah-mudahan dengan pengalaman yang sebelumnya atas pelaksanaan PJJ ini. Insya Allah siap, siswa dan guru juga sudah terbiasa," ujarnya.

Ia juga mengatakan, belum tahu pasti sampai kapan rencana pelaksanaan PJJ akan digelar.

Namun, masyarakat khususnya para orang tua murid diharapkan dapat mengerti serta memahami dengan kondisi dan situasi pandemi Covid-19 saat ini.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:
Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Tak Penuhi Standar, Izin STIE Indonesia di Medan Dicabut Kemendikbudristek

Tak Penuhi Standar, Izin STIE Indonesia di Medan Dicabut Kemendikbudristek

Regional
Polisi Jelaskan Alasan Pemkot Cabut Laporan ke Siswi SMP Pengkritik Walkot

Polisi Jelaskan Alasan Pemkot Cabut Laporan ke Siswi SMP Pengkritik Walkot

Regional
Polemik Dayak Agabag dan Dayak Tenggalan, Pemda dan DPRD Nunukan Sepakat Revisi Perda tentang Masyarakat Hukum Adat

Polemik Dayak Agabag dan Dayak Tenggalan, Pemda dan DPRD Nunukan Sepakat Revisi Perda tentang Masyarakat Hukum Adat

Regional
Polisi di Batam Jadi Korban Tewas Tabrak Lari Truk Tangki, Pelaku Diburu

Polisi di Batam Jadi Korban Tewas Tabrak Lari Truk Tangki, Pelaku Diburu

Regional
Masa Kejayaan Kerajaan Perlak dan Rajanya

Masa Kejayaan Kerajaan Perlak dan Rajanya

Regional
Benarkah Siswi SMP Pengkritik Wali Kota Jambi Minta Ganti Rugi Rp 1,3 Miliar?

Benarkah Siswi SMP Pengkritik Wali Kota Jambi Minta Ganti Rugi Rp 1,3 Miliar?

Regional
Kasus Wanita Ditemukan Tinggal Kerangka, Versi Keluarga, Sri Pergi ke Sambas Menemui Prada Y dan Mengaku Hamil

Kasus Wanita Ditemukan Tinggal Kerangka, Versi Keluarga, Sri Pergi ke Sambas Menemui Prada Y dan Mengaku Hamil

Regional
TTS Berstatus KLB, Seekor Anjing Ditembak Pemiliknya karena Bergejala Rabies

TTS Berstatus KLB, Seekor Anjing Ditembak Pemiliknya karena Bergejala Rabies

Regional
Beraksi sejak Umur 17 Tahun, Pelaku Remas Payudara di Kota Tegal Ditangkap

Beraksi sejak Umur 17 Tahun, Pelaku Remas Payudara di Kota Tegal Ditangkap

Regional
Alasan Bripka Andry 3 Bulan Tak Masuk Dinas Usai Bongkar Setoran Uang Rp 650 Juta ke Komandan

Alasan Bripka Andry 3 Bulan Tak Masuk Dinas Usai Bongkar Setoran Uang Rp 650 Juta ke Komandan

Regional
Buang Air Kecil di Jalan, Sopir Truk Dirampok 3 Pemuda di Palembang

Buang Air Kecil di Jalan, Sopir Truk Dirampok 3 Pemuda di Palembang

Regional
Calon Anggota DPRA di Aceh Ikuti Uji Coba Baca Al Quran, Ini Aturannya

Calon Anggota DPRA di Aceh Ikuti Uji Coba Baca Al Quran, Ini Aturannya

Regional
Sejarah Kabupaten Klaten, dari Cerita Kyai dan Nyai Mlati hingga Benteng Loji Klaten

Sejarah Kabupaten Klaten, dari Cerita Kyai dan Nyai Mlati hingga Benteng Loji Klaten

Regional
Pengantar Calon Jemaah Haji di Lombok Berdesakan, Ada yang Turun ke Got

Pengantar Calon Jemaah Haji di Lombok Berdesakan, Ada yang Turun ke Got

Regional
BNN Ungkap Penyelundupan Sabu 130 Kg dari Malaysia, Tangkap 11 Orang

BNN Ungkap Penyelundupan Sabu 130 Kg dari Malaysia, Tangkap 11 Orang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com