KOMPAS.com - Baileo adalah rumah adat milik Suku Huaulu yang merupakan penduduk asli Pulau Seram.
Baileo adalah rumah adat yang dikenal masyarakat sebagai tempat pertemuan atau musyawarah.
Baca juga: Keunikan Rumah Adat Tambi Milik Suku Lore yang Berbentuk Seperti Piramida
Suku Huaulu yang menempati Pulau Seram diketahui bermukim di kaki gunung Binaiya.
Suku ini masih merupakan kerabat Suku Naulu yang menempati wilayah Selatan Pulau Seram.
Baca juga: Arsitektur Lamin, Rumah Adat Kalimantan Timur yang Bisa Dihuni hingga 30 Orang
Dikutip dari laman indonesia.go.id, rumah adat ini memiliki bentuk rumah panggung dengan banyak tiang penyangga berukir.
Material rumah ini berasal dari alam yaitu kayu dan bambu dengan atap dari rumbia.
Baca juga: Rumah Adat Nias Omo Hada: Arsitektur, Struktur, dan Keunikan
Rumah Baileo dibangun tanpa paku namun menggunakan kait, ijuk, serta pasak yang terbuat dari kayu.
Rumah ini memiliki tangga berukuran 1,5 meter yang mengantar pengunjung masuk ke ruang utama tempat berkumpulnya warga.
Secara umum, rumah ini terdiri dari ruang utama sebagai tempat bersosial dan ruang tertutup untuk tempat tinggal.
Ruang utama Baileo cukup luas dan terbuka tanpa sekat, jendela, atau pintu.
Bagian kanan dan kiri rumah terdapat tempat duduk yang panjang mengelilingi bangunan.
Di salah satu sisi terdapat satu ruang tertutup yang menjadi kamar tidur sekaligus tempat berkegiatan rumah tangga lainnya seperti memasak.
Baileo menjadi rumah adat utama yang digunakan untuk tempat berkumpulnya warga.
Di masa lampau, rumah adat ini digunakan sebagai tempat raja dan kepala desa beribadah.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.