Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasca-bentrok Warga 2 Desa di Maluku Tenggara, Polisi Sebut Sudah Aman dan Kondusif

Kompas.com - 05/02/2022, 17:28 WIB
Candra Setia Budi

Penulis


KOMPAS.com - Kabid Humas Polda Maluku Kombes Pol Muhamad Roem Ohoirat mengatakan, pasca-bentrok warga dua desa di Kabupaten Maluku Tenggara, situasi sudah kondusif.

Diketahui, kedua desa yang terlibat bentrokan yakni Desa Loon dan Desa Kelanit di Kecamatan Kei Kecil, Maluku Tenggara, Maluku, Sabtu (5/2/2022).

“Sudah aman dan kondusif," kata Roem saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Sabtu.

Baca juga: Warga Jarah Lele dari Truk Terguling, Polisi: Sudah Dilarang, Mereka Tetap Ambil

Kata Roem, untuk mengantisipasi bentrokan susulan, TNI dan Polri telah diterjunkan ke lokasi.

"Aparat TNI dan Polri sudah ada di sana dan sudah ada dua pos di sana,” ungkapnya.

Roem mengatakan, bentrokan itu dipicu sengketa batas wilayah kedua desa.

“Itu penyebabnya karena ada permasalahan tapal batas antara kedua desa,” ujarnya.

“Rencananya tanggal 10 besok kedua belah pihak duduk sama-sama menyelesaikan masalah yang terjadi,” sambungnya.

Baca juga: Warga 2 Desa di Maluku Tenggara Bentrok, Sejumlah Orang Terluka

Sejumlah orang terluka

Dalam bentrok itu, kata Roem, tidak ada korban jiwa. Namun, sejumlah warga dari kedua desa yang terlibat bentrok terluka.

Saat ini warga yang terluka telah mendapatkan perawatan medis.

“Memang ada beberapa yang mengalami luka-luka tadi,” ujarnya.

Baca juga: Warga 2 Desa di Maluku Tenggara Bentrok, Polisi: Penyebabnya Masalah Tapal Batas Kedua Desa

Roem juga memastikan, tidak ada rumah warga yang dibakar maupun dirusak dalam bentrokan tersebut.

“Tidak ada pembakaran dan perusakan rumah," ujarnya.

Baca juga: Kronologi Terbongkarnya Satpam RS Perkosa Anak 13 Tahun, Dilakukan di Ruang Inap Saat Ibunya Dirawat

 

(Penulis : Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty | Editor : Dheri Agriesta)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com