LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com - Ratusan warga berdemonstrasi menolak pemaksaan vaksinasi vaksin Covid-19 terhadap siswa dan santri di daerah itu.
Dikutip dari Antara, Unjuk rasa berlangsung di pintu Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Utara di Lhoksukon, Kamis (3/2/2022). Demonstrasi warga tersebut dikawal ketat polisi dan Satpol PP.
Namun, kedatangan ratusan warga Aceh Utara tersebut tidak mendapatkan respons dari anggota legislatif. Bahkan, pintu gerbang gedung wakil rakyat tersebut ditutup agar pengunjuk rasa tidak bisa masuk.
Baca juga: Demo Ricuh, Gerbang Kantor Bupati Manggarai Barat Roboh Saat Unjuk Rasa Tolak Proyek Geotermal
Koordinator unjuk rasa Muhazir mengatakan, kedatangan mereka ke gedung wakil rakyat bertujuan untuk menyampaikan aspirasi terhadap penolakan pemaksaan vaksinasi kepada siswa dan santri di Aceh Utara.
"Kami menolak pemaksaan vaksin dan intimidasi bagi siswa, santri dan masyarakat umum. Kami berjuang menuntut hak-hak rakyat sebagai mana yang sudah diatur dalam undang undang," katanya.
Muhazir menambahkan pihaknya juga menolak vaksinasi vaksin Covid-19 menjadi syarat administrasi untuk mendapatkan pelayanan dan bantuan sosial.
"Kami masyarakat Aceh Utara mengecam oknum yang menjadikan pandemi Covid-19 sebagai ladang bisnis untuk memperkaya diri sendiri," kata Muhazir.
Baca juga: Mahasiswa di Pamekasan Demo Tolak Cawabup yang Pernah Berurusan dengan KPK
Muhazir menilai anggota dewan yang terhormat tidak mencerminkan sebagai wakil rakyat yang peduli terhadap rakyatnya. Nyatanya mereka hanya duduk manis di dalam gedung megah dengan membiarkan masyarakat di luar.
"Kedatangan kami ke sini hanya untuk menyampaikan aspirasi, namun jangankan menampung aspirasi masyarakat, untuk bertemu pun mereka tidak mau. Apa gunanya wakil rakyat jika tidak membela rakyat," ketus Muhazir.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.