Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesta Miras di Warung Remang-remang Jepara, 8 Orang Tewas, Minum Etanol Campur Suplemen

Kompas.com - 03/02/2022, 12:45 WIB
Rachmawati

Penulis

KOMPAS.com - Pesta miras oplosan digelar di warung remang-remang Desa Karanggondang, Kecamatan Mlonggo, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah pada Jumat (28/1/2022) sekitar pukul 22.30 WIB.

Ada 20 pemuda yang menenggak miras oplosan. Sebagian besar mereka adalah buruh bangunan.

Mereka pesta miras opolosan setelah menerima upah proyek. Di warung angkringan tersebut, mereka berlomba siapa yang kuat bertahan dengan minum miras terbanyak.

Baca juga: Bukan Ginseng Oplosan, 8 Pemuda di Jepara Tewas Tenggak Campuran Etanol dan Minuman Suplemen

Dalam kondisi mabuk berat, mereka kemudian pulang ke rumah dan tak sadarkan diri. Tak hanya itu, korban mulai muntah, napas tak teratur hingga menngerang kesakitan.

Beberapa hari setelah pesta miras tersebut, delapan orang tewas bergiliran.

Ternyata ada dua kelompok yang melakukan pestta miras di warung remang-reman itu dalam waktu yang berdekatan.

Di meja pertama, ada 10 orang yang mabuk sejak Jumat (28/1/2022) pukul 22.30 WIB hingga Sabtu (29/1/2022) pukul 16.00 WIB.

Dari perputaran gelas di meja pertama ini, ada 7 orang yang tewas.

Baca juga: Jumlah Korban Tewas Ginseng Maut di Jepara Bertambah Jadi 8 Orang

Sementara di meja yang lain, sejumlah orang mabuk sejak Sabtu (29/1/2022) pukul 13.00 WIB hingga Minggu (30/1/2022) pukul 03.00 WIB. Dari meja ini ada seorang pemuda yang tewas.

Korban yang selamat menyebut mereka minum gingseng dicampur dengan minuman ringan berkarbonasi (soda).

Dua korban pertama meninggal pada Minggu (30/1/2022) tengah malam adalah SG (20) dan JR (20). Sehari kemudian, tepatnya Senin (31/1/2022) ada 5 korban meninggal dunia.

FY meninggal di rumahnya pada pukul 09.00 WIB, sedangkan DJ (21) meninggal saat menjalani perawatan di RSI Jepara.

Baca juga: Pesta Miras Berujung Petaka, Tujuh Pemuda Jepara Tewas dengan Dada Menghitam

Selanjutnya IA (19), warga Desa Srobyong meninggal dunia di RSUD RA Kartini pada Senin sore. Pada Senin malam pukul 21.00 WIB, korban meninggal adalah SW (17), warga Desa Srobyong.

Berselang 2,5 jam, MHD (18) warga Desa Karanggondang juga tewas saat dirawat di di RSI Sultan Hadirin.

Kasat Reskrim Polres Jepara AKP M Fachrur Rozi mengatakan para korban meninggal dunia karena intoksikasi keracunan alkohol.

Dada para korban pun teridentifikasi menghitam karena konsumsi miras oplosan.

"Konsumsi alkohol berlebihan hingga keracunan alkohol," ungkap Rozi., Selasa (1/2/2022).

Baca juga: Pesta Miras Oplosan Ginseng di Jepara, 7 Orang Tewas, Polisi: 4 Tak Sadar Diri hingga Meninggal

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Debt Collector dan Korban Pengadangan di Pekanbaru Berdamai

Debt Collector dan Korban Pengadangan di Pekanbaru Berdamai

Regional
Mantan Pj Bupati Sorong Divonis 1 Tahun 10 Bulan dalam Kasus Korupsi

Mantan Pj Bupati Sorong Divonis 1 Tahun 10 Bulan dalam Kasus Korupsi

Regional
Alasan Golkar Lirik Irjen Ahmad Luthfi Maju di Pilgub Jateng 2024

Alasan Golkar Lirik Irjen Ahmad Luthfi Maju di Pilgub Jateng 2024

Regional
Tarik Minat Siswa Belajar Bahasa Jawa, Guru SMP di Cilacap Gunakan Permainan Ular Tangga

Tarik Minat Siswa Belajar Bahasa Jawa, Guru SMP di Cilacap Gunakan Permainan Ular Tangga

Regional
Pj Gubernur Al Muktabar Tegaskan Bank Banten Punya Performa Baik dan Sehat

Pj Gubernur Al Muktabar Tegaskan Bank Banten Punya Performa Baik dan Sehat

Regional
Demam Berdarah di Demak Mengkhawatirkan, Pasien di RSUD Sunan Kalijaga Terus Meningkat

Demam Berdarah di Demak Mengkhawatirkan, Pasien di RSUD Sunan Kalijaga Terus Meningkat

Regional
Hadiri Rapat Paripurna DPRD, Pj Gubernur Fatoni Ajukan 6 Ranperda Provinsi Sumsel

Hadiri Rapat Paripurna DPRD, Pj Gubernur Fatoni Ajukan 6 Ranperda Provinsi Sumsel

Regional
Anak Mantan Bupati Sragen Daftar Pilkada 2024: Maju Lewat Demokrat, Lulusan Luar Negeri

Anak Mantan Bupati Sragen Daftar Pilkada 2024: Maju Lewat Demokrat, Lulusan Luar Negeri

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Aparat Desa di Nagekeo NTT Tenggelam Saat Memanah Ikan di Laut, hingga Kini Belum Ditemukan

Aparat Desa di Nagekeo NTT Tenggelam Saat Memanah Ikan di Laut, hingga Kini Belum Ditemukan

Regional
Gamelan Berusia Ratusan Tahun di NTB Dicuri, Pelaku Masih Diburu

Gamelan Berusia Ratusan Tahun di NTB Dicuri, Pelaku Masih Diburu

Regional
Jaring Bakal Calon Pilkada Solo, Gerindra Sebut Kebanjiran Tokoh

Jaring Bakal Calon Pilkada Solo, Gerindra Sebut Kebanjiran Tokoh

Regional
Tumbuhkan Perekonomian Lamongan, Pemkab Lamongan Optimalkan Reforma Agraria 

Tumbuhkan Perekonomian Lamongan, Pemkab Lamongan Optimalkan Reforma Agraria 

Regional
Hampir Dua Tahun Tak Terungkap, Keluarga Almarhum Iwan Boedi Tagih Hasil Penyelidikan ke Polisi

Hampir Dua Tahun Tak Terungkap, Keluarga Almarhum Iwan Boedi Tagih Hasil Penyelidikan ke Polisi

Regional
Momen Korban Perampokan Duel dengan Pelaku, Uang Ratusan Juta Rupiah Berhamburan

Momen Korban Perampokan Duel dengan Pelaku, Uang Ratusan Juta Rupiah Berhamburan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com