Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PTM di 8 Sekolah Kota Solo Dihentikan, Buntut Guru dan Siswa Tepapar Covid-19

Kompas.com - 02/02/2022, 06:19 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Sejumlah sekolah yang melakukan pembelajaran tatap muka (PTM) di Kota Solo, Jawa Tengah, terpaksa dihentikan.

Perhentian tersebut menyusul adanya sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP), dan sekolah menengah atas (SMA) terkonfirmasi terpapar Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo Siti Wahyuningsih menjelaskan, pelaksanaan PTM dialihkan ke pembelajaran jarak jauh (PJJ) secara daring.

Baca juga: 11 Orang di Solo Jadi Probable Covid-19 Varian Omicron

"Awalnya terdeteksi satu kasus di sekolah-sekolah tersebut, lalu kita lakukan swab kemarin," jelas Wahyuningsih yang biasa disapa Ning, Selasa (1/2/2022).

Total ada delapan sekolah yang melakukan PJJ, yakni SDN Sayangan, SDN Mangkubumen Kidul 16, SD Pangudiluhur St Valentinus, SMP 4 Surakarta, SMA Warga, SMAN 1 Surakarta, SMAN 5 Sukakarta, dan SMK Mikael.

"Sesuai dengan Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri diliburkan yang kontak langsung, tapi untuk SMA Warga saya minta untuk PJJ bukan libur," lanjutnya.

Terkhusus pada kasus penyebaran Covid-19 di SMA Warga saat ini telah berhenti di 25 kasus, tetapi tetap melakukan PJJ.

Ning menjelaskan, di SMPN 4 kasus bermula dari satu guru yang positif Covid-19, setelah tracing tes swab sekitar 100 orang kontak erat.

Sementara di SMAN 1 Surakarta, kasus bermula dari satu kasus lalu petugas melakukan tracing pada 40 orang.

"Untuk di sekolah yang lain juga sama berawal dari satu kasus, lalu kita lakukan tracing. Hasilnya berapa masih kita data," terangnya.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Surakarta Dian Rineta mengatakan, setelah ditemukan kasus Covid-19 di dalam sekolah, Disdik akan tetap melakukan surveilans di sekolah-sekolah lainnya untuk mendeteksi penyebaran Covid-19 secara luas.

"Surveilans tetap kita jalankan, kebanyakan dari luar kota Solo. Pokoknya, ada kasus sekolah langsung kita lakukan pembelajaran jarak jauh," tegas Dian, Selasa (1/2/2022).

Baca juga: Antisipasi Kerumunan, 1.000 Lampion di Solo Hanya Dinyalakan 4 Jam

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Muhammad Farid Resmi Dilantik sebagai Pj Bupati Lahat

Muhammad Farid Resmi Dilantik sebagai Pj Bupati Lahat

Regional
Dipimpin Bupati Aulia, HST Raih Sederet Penghargaan Ini Sepanjang 2023

Dipimpin Bupati Aulia, HST Raih Sederet Penghargaan Ini Sepanjang 2023

Regional
Dalam 2 Pekan Terakhir, Ada 30 Pengungsi Rohingya Kabur dari Penampungan di Lhokseumawe Aceh

Dalam 2 Pekan Terakhir, Ada 30 Pengungsi Rohingya Kabur dari Penampungan di Lhokseumawe Aceh

Regional
Prabowo: Ini Saatnya Indonesia Bertransformasi dari Berkembang ke Negara Maju

Prabowo: Ini Saatnya Indonesia Bertransformasi dari Berkembang ke Negara Maju

Regional
Sandiaga Uno Klaim Ganjar-Mahfud Bisa Raih Suara Signifikan di Sumbar

Sandiaga Uno Klaim Ganjar-Mahfud Bisa Raih Suara Signifikan di Sumbar

Regional
Pantai Boom Tuban: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Pantai Boom Tuban: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Spanduk Bertuliskan 'PSI PARTAI JOKOWI' Bertebaran saat HUT PSI di Stadion Jatidiri Semarang

Spanduk Bertuliskan 'PSI PARTAI JOKOWI' Bertebaran saat HUT PSI di Stadion Jatidiri Semarang

Regional
Dua Unit Kerja Pemprov Jatim Raih Penghargaan Zona Integritas Predikat WBK

Dua Unit Kerja Pemprov Jatim Raih Penghargaan Zona Integritas Predikat WBK

Regional
Jejaring Rohingya Kabur dari Aceh ke Malaysia …

Jejaring Rohingya Kabur dari Aceh ke Malaysia …

Regional
Pelantikan Pejabat Pemkab Kediri, Mas Dhito Tekankan Pentingnya Loyalitas dan Kejujuran

Pelantikan Pejabat Pemkab Kediri, Mas Dhito Tekankan Pentingnya Loyalitas dan Kejujuran

Regional
Usai Kampanye di Pasar, Anies Komentari Rencana Debat Mutiara Baswedan Versus Alam Ganjar

Usai Kampanye di Pasar, Anies Komentari Rencana Debat Mutiara Baswedan Versus Alam Ganjar

Regional
Ratusan Warga Baubau Desak-desakan Beli Paket Sembako Pasar Murah

Ratusan Warga Baubau Desak-desakan Beli Paket Sembako Pasar Murah

Regional
Anaknya Tewas Dianiaya Polisi, Wariha: Apa Salah Anak Saya?

Anaknya Tewas Dianiaya Polisi, Wariha: Apa Salah Anak Saya?

Regional
Warga Semarang Kembali Terpapar Covid-19 Setelah Temannya Pulang dari Singapura

Warga Semarang Kembali Terpapar Covid-19 Setelah Temannya Pulang dari Singapura

Regional
Jaga Stok Pangan, Mas Dhito Bakal Siapkan Warehouse dan Tempat Pengeringan Gabah

Jaga Stok Pangan, Mas Dhito Bakal Siapkan Warehouse dan Tempat Pengeringan Gabah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com