Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikuti Instruksi Menteri PAN-RB, 128 Honorer Bandara Juwata Dialihkan ke Pihak Ketiga

Kompas.com - 31/01/2022, 16:47 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

TARAKAN, KOMPAS.com – Managemen Kantor Badan Layanan Umum Unit Penyelenggara Bandar Udara (BLU-UPBU) Juwata Tarakan Kalimantan Utara mengalihkan 128 tenaga kontrak atau honorernya ke PT Garuda Tawakal Abadi (GTA).

GTA merupakan kontraktor pemenang lelang proyek pengadaan tenaga kerja untuk tahun 2022 di Bandara Tarakan, atau pihak ketiga.

Kepala BLU-UPBU Juwata Tarakan, Agus Priyanto mengatakan, pengalihan tersebut mulai dilakukan Kamis (27/1/2022).

"Diharapkan para tenaga kontrak dapat lebih profesional, sehingga memperoleh kesejahteraan sesuai dengan komitmen PT GTA dalam proses lelang," ujarnya melalui pesan tertulis, Senin (31/1/2022).

Baca juga: 24 Tahun Tagih Gaji tapi Selalu Nihil, Eks Guru Honorer Bakar Sekolah karena Sakit Hati

128 Tenaga honor yang dialihkan ke pihak ketiga, terdiri dari Aviation Security (Avsec), Unit Peranan Pertolongan Kecelakaan Penerbangan dan Pemadam Kebakaran (PKPPK), Unit Bangunan Landasan, Unit Alat Alat Berat (AAB), Pemadam Kebakaran, dan Pertolongan Kecelakaan Pesawat, Unit Listrik, serta honorer bagian Administrasi dan Perkantoran.

Agus menjelaskan, kebijakan ini menjadi salah satu implementasi dari instruksi Menpan RB yang menegaskan status tenaga honorer di instansi pemerintahan akan diselesaikan atau dihilangkan sampai dengan 2023.

Serta peningkatan pelayanan untuk semakin menjamin kenyamanan, keselamatan dan keamanan, khususnya bagi pengguna jasa moda transportasi udara.

"Hal ini diputuskan setelah terselenggaranya lelang pengadaan personel tenaga kerja kontrak yang dimenangkan pihak PT GTA untuk tahun selanjutnya," tegasnya.

Baca juga: Dinyatakan Bebas, Guru Honorer Pembakar Sekolah karena Honornya Belum Dibayar Langsung Sujud Syukur

Dengan alih status ini, diharapkan tenaga kerja kontrak di Bandar Udara Juwata Tarakan dapat lebih profesional dan sejahtera.

Agus Priyanto yakin, dengan pengalihan status ini, seluruh tenaga kontrak akan dapat lebih meningkatkan kinerja serta kedisiplinan, dan dapat lebih bersinergi dengan para pegawai/ASN.

"Jika kesejahteraan telah terpenuhi dan lebih baik dari yang sebelumnya, maka cita-cita kenyamanan dan pelayanan prima kepada pengguna jasa di Bandar Udara terus terwujud," kata Agus.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Kasus 'Bullying' di Cilacap, Kakak Korban: Kami Minta Keadilan yang Seadil-adilnya

Kasus "Bullying" di Cilacap, Kakak Korban: Kami Minta Keadilan yang Seadil-adilnya

Regional
Universitas Andalas Temukan Dugaan Penyelewengan Dana Kemahasiswaan Rp 613 Juta

Universitas Andalas Temukan Dugaan Penyelewengan Dana Kemahasiswaan Rp 613 Juta

Regional
[POPULER NUSANTARA] Viral Video Truk Rombongan TNI Diadang Minibus | Ormas Geruduk Mie Gacoan Medan

[POPULER NUSANTARA] Viral Video Truk Rombongan TNI Diadang Minibus | Ormas Geruduk Mie Gacoan Medan

Regional
Cerita Hakim MK Saldi Isra 4 Kali Gagal Masuk Perguruan Tinggi

Cerita Hakim MK Saldi Isra 4 Kali Gagal Masuk Perguruan Tinggi

Regional
Prakiraan Cuaca di Semarang Hari Ini, 30 September 2023: Siang Cerah Berawan, Suhu 35 Derajat Celcius

Prakiraan Cuaca di Semarang Hari Ini, 30 September 2023: Siang Cerah Berawan, Suhu 35 Derajat Celcius

Regional
Naik Status, Pelabuhan Peti Kemas Palaran Samarinda Resmi Jadi Objek Vital Nasional

Naik Status, Pelabuhan Peti Kemas Palaran Samarinda Resmi Jadi Objek Vital Nasional

Regional
Tekan Angka Kriminalitas di Kupang, Polisi Sita 235 Liter Miras Lokal

Tekan Angka Kriminalitas di Kupang, Polisi Sita 235 Liter Miras Lokal

Regional
Geger 'Bullying' Siswa SMP Cilacap, KPAI Turun Tangan

Geger "Bullying" Siswa SMP Cilacap, KPAI Turun Tangan

Regional
Pembayaran Ganti Rugi Lahan Tahap Akhir di Wadas Batal, Warga Hanya Serahkan Surat Penolakan lalu Pulang

Pembayaran Ganti Rugi Lahan Tahap Akhir di Wadas Batal, Warga Hanya Serahkan Surat Penolakan lalu Pulang

Regional
Sosok Ketua Geng Pelaku 'Bullying' Cilacap, Juara Silat dan Pernah Dikeluarkan dari Sekolah

Sosok Ketua Geng Pelaku "Bullying" Cilacap, Juara Silat dan Pernah Dikeluarkan dari Sekolah

Regional
Pensiunan Guru di Purworejo Ditemukan Meninggal di Rumahnya, Ketahuan karena Bunyi HP

Pensiunan Guru di Purworejo Ditemukan Meninggal di Rumahnya, Ketahuan karena Bunyi HP

Regional
Tahanan di Muna Ditemukan Tewas Gantung Diri, Polisi Selidiki Asal Ikat Pinggang

Tahanan di Muna Ditemukan Tewas Gantung Diri, Polisi Selidiki Asal Ikat Pinggang

Regional
Terungkap, Tersangka Penggelapan Uang Kurban di Tanjungpinang, Pembunuh Warga Singapura

Terungkap, Tersangka Penggelapan Uang Kurban di Tanjungpinang, Pembunuh Warga Singapura

Regional
Bocah Laki-laki di Bangka Tengah Diterkam Buaya di Hadapan Ayahnya Saat Memancing Ikan

Bocah Laki-laki di Bangka Tengah Diterkam Buaya di Hadapan Ayahnya Saat Memancing Ikan

Regional
Wanita yang Teriak dari dalam Mobil di Padang Buat Laporan Dugaan KDRT, Polisi: Sedang Diproses

Wanita yang Teriak dari dalam Mobil di Padang Buat Laporan Dugaan KDRT, Polisi: Sedang Diproses

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com