Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama Januari, Kasus Covid-19 di Banten Tercatat 11.586 Orang yang Terpapar

Kompas.com - 31/01/2022, 15:23 WIB
Rasyid Ridho,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Kasus Covid-19 di Provinsi Banten terus mengalami peningkatan.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Banten, pada awal tahun 2022 terjadi lonjakan kasus.

Tercatat, sejak 1 Januari sampai 31 Januari 2022 sebanyak 11.586 kasus positif Covid-19 bertambah.

Penambahan tertinggi terjadi pada tanggal 29 Januari 2022 dengan sebanyak 1.911 kasus baru.

Baca juga: Tanah Bergerak Sepanjang 500 Meter di Lebak Banten, 2 Rumah Warga Ambles

Padahal, pada tanggal 31 Desember 2021 penambahan kasus positif hanya empat orang, dan kasus aktif Covid-19 tersisa 43 orang lagi.

Namun, pada tanggal 31 Januari 2022 ada 10.610 kasus aktif.

Tangerang Raya terbanyak

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten dr Ati Pramudji Hastuti mengatakan, penambahan kasus terbanyak terjadi di wilayah Tangerang Raya yakni Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan.

"Ketiga untuk total penambahan kasus Covid, bukan Omicron, karena dalam satu minggu ini Banten itu pelonjakan kasusnya tinggi terutama di daerah tangerang raya," kata Ati, Senin (31/1/2022).

Baca juga: Kasus Covid-19 Melonjak, Dalam Sehari 283 Warga Asal Kabupaten Bogor Terpapar

Ati menjelaskan, terjadinya lonjakan kasus di wilayah Tangerang Raya dikarenakan daerah tersebut berdekatan dengan DKI Jakarta.

Meski terjadi lonjakan kasus, seluruh daerah di Banten saat ini Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 2.

 

Kasus positif pada anak meningkat

Ati mengungkapkan, saat ini tren kasus positif Covid-19 juga terjadi peningkatan pada anak-anak

Sehingga, pihaknya terus mengaktifkan tracing dan testing di sekolah-sekolah yang sedang menerapkan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas.

Baca juga: Kasus Covid-19 Meningkat, Banten Berlakukan PTM 50 Persen untuk SMA/SMK

PTM pun akan dievaluasi untuk dihentikan sementara hingga tren kasus sudab melandai.

"Kita aktifkan karena tren saat ini justru pada anak-anak lebih banyak, jadi tes ke sekolah-sekolah pun kita lakukan evaluasi. Sehingga kita evaluasi jika semakin banyak anak-anak terkonfirmasi maka kita akan tutup sementara pembelajaran tatap muka," ujar Ati.

Disiplin protokol kesehatan

Gubernur Banten Wahidin Halim mengatakan, pemerintah menginginkan masyarakat terbebas dari Covid-19.

Dengan munculnya Covid-19 varian Omicron, Wahidin mengaja masyarakat untuk disiplin dalam penerapan Protokol Kesehatan.

"Percayalah bahwa Covid-19 itu ada. Saat ini muncul varian Omicron, mari kita menerapkan Protokol Kesehatan pada kehidupan kita sehari-hari secara ketat," kata Wahidin melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Regional
Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Regional
Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Regional
2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

Regional
Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Regional
PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

Regional
Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Regional
Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Regional
Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Regional
5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

Regional
Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Regional
Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Regional
Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Regional
Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Regional
Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com