AMBON,KOMPAS.com-Pangdam XVI Pattimura Mayjen TNI Richard Tampubolon memimpin upacara pemakaman jenazah Praka Anumerta Rahman Tomilawa di Taman Pemakaman Umum (TPU) Dusun Pahlawan, Desa Tulehu, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, Sabtu (29/1/2022).
Jenazah Praka Rahman sebelumnya tiba di Bandara Pattimura Ambon dari Makssar dengan menumpangi pesawat Lion Air JT-880 pada 06.55 WIT.
Setiba di bandara, jenazah Praka Rahman disambut dengan upacara militer, sebelum dibawa ke Desa Tulehu.
Baca juga: Saat Putra-putra Terbaik Bangsa Berguguran di Papua...
Proses pemakaman jenazah almarhum diiringi isak tangis dan duka mendalam dari para kerabat, keluarga dan sahabat korban maupun masyarakat Tulehu yang hadir memenuhi lokasi pemakaman.
Dalam sambutannya, pangdam menyampaikan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya atas nama seluruh teman, sejawat almarhum serta bangsa dan negara, kepada Praka Rahman yang telah berjuang dengan ikhlas dan gagah berani membela Ibu Pertiwi.
”Selamat jalan pahlawanku! pengorbananmu untuk kehormatan rakyat, bangsa dan negara Indonesia tidak akan pernah sia-sia,” kata Pangdam.
Menurut pangdam, kepergian almarhum telah menyisikan duka yang dalam tidak hanya bagi keluarga dan sahabat tapi juga bangsa dan negara.
Baca juga: Bupati Puncak Papua Diminta Aktif Komunikasi dengan KKB yang Serang Pos TNI Gome
Almarhum telah berkorban jiwa dan raga hanya demi tegaknya ibu pertiwi.
“Dengan kepergian almarhum, berarti kita semua telah kehilangan seorang putra terbaik bangsa, yang selalu memegang teguh setiap prinsip-prinsip perjuangan, rela berkorban jiwa dan raga dalam mewujudkan cita-cita luhur bangsa dan negara Indonesia,” kata Pangdam.
Dalam kesempatan itu, pangdam juga menyerahkan santunan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal Dudung Abdurachman kepada pihak keluarga yang ditinggalkan.
Selain itu, keluarga ahli waris juga mendapat santunan dari Asabri.
Baca juga: Kapolda Papua Menelepon Bupati Puncak Usai 3 Prajurit TNI Gugur Diserang KKB, Bahas Hal Ini
Untuk diketahui, tiga anggota TNI dari Satgas Kodim YR 408/Suhbrastha, gugur sebagai kusuma bangsa, dalam kontak tembak, dengan Kelompok Separatis Teroris (KST) Papua di Ds. Tigilobak, Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua, Kamis (27/1/2022).
Ketiga prajurit TNI AD yang gugur dalam kontak tembak terserbut adalah Serda Rizal Maulana Arifin (24) tertembak pada bagian perut, Pratu Tupel Alomoan Baraza (24) dan Pratu Rahman Tomilawa (24) meninggal dalam perjalanan ke Puskesmas Ilaga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.