Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Saat Vaksinator Naik Mobil Kambing hingga Menumpang Polisi

Kompas.com - 27/01/2022, 15:36 WIB
Masriadi ,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

ACEH UTARA, KOMPAS.com – Petugas vaksinasi atau vaksinator yang melayani murid Sekolah Dasar (SD) Negeri 3 Geureudong Pase, Aceh Utara, mengalami pengalaman yang tidak begitu menyenangkan.

Sebanyak 12 petugas Puskesmas Geureudong Pase yang berada jauh di pedalaman Kabupaten Aceh Utara awalnya berangkat dari Puskesmas menuju sekolah itu menaiki ambulans.

Namun, di tengah perjalanan, mobil dinas pelat merah itu mogok.

Baca juga: Gara-gara Ada Joki Vaksin, Vaksinator Diminta Teliti Periksa KTP dan Wajah Orang yang Disuntik

Awalnya, mereka mencoba mendorong agar mobil menyala.

Tetapi, diputuskan tidak bisa menunggu terlalu lama dan mobil harus diderek ke bengkel.

Akhirnya, petugas memutuskan menumpang mobil pengangkut kambing dengan bak terbuka yang melintas di jalanan berbatu itu.

Nurheriani adalah salah seorang bidan yang ikut rombongan itu.

Baca juga: Nakes Diduga Suntik Vaksin Kosong di Medan, Kemenkes Minta Vaksinator Profesional Jalankan Tugas

Dia bercerita bahwa kejadian itu berawal saat mobil ambulans mengalami rusak mesin.

“Sehingga semua kami sepakat bersama Kepala Puskesmas Geureudong Pase, Jas Roni, buat menumpang mobil melintas, agar cepat melayani anak-anak SD yang sudah menunggu buat divaksin,” kata Nurheriani saat dihubungi oleh Kompas.com, Kamis (27/1/2022).

Pada hari itu, ada 246 anak yang disuntik vaksin Covid-19.

Saat pulang kembali ke Puskesmas, menurut Heriani, mereka dijemput oleh mobil patroli polisi.

Baca juga: Nasib Nakes dan Vaksinator di Lhokseumawe, 10 Bulan Kerja Siang Malam, Insentif Tak Juga DIbayar

Waktu tempuh dari Puskesmas menuju sekolah itu sekitar satu jam perjalanan.

Namun, jalanannya mendaki dan menuruni bukit.

Selain itu, kondisi jalan tanah bercampur batu yang sulit dilalui.

“Ini keseruan kita sebagai pelayan bidang vaksinasi. Soal mobil ambulans, Kepala Dinas Kesehatan Aceh Utara (Amir Syarifuddin) langsung mengirimkan ambulans pengganti ke Puskesmas Geureudong Pase, agar tak ada kendala buat transportasi vaksinasi,” kata dia.

Pengalaman ini adalah secuil perjuangan tim vaksinator di pedalaman Aceh Utara.

Bagi mereka, yang terpenting adalah menyukseskan program nasional vaksinasi untuk seluruh anak negeri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

Regional
Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Regional
Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Regional
Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Regional
Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Regional
TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

Regional
Penumpang yang Tusuk Driver 'Maxim' di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film 'Rambo'

Penumpang yang Tusuk Driver "Maxim" di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film "Rambo"

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Regional
Berangkat dari Jakarta, 'Driver' Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Berangkat dari Jakarta, "Driver" Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Regional
Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Regional
Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Regional
Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com