KUPANG, KOMPAS.com - Jumlah pekerja proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) I Panaf Timor di Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), yang terpapar Covid-19 bertambah sebanyak enam orang.
Dengan begitu, jumlah pekerja proyek yang positif Covid-19 menjadi 78 orang karena sebelumnya tercatat sudah ada 72 orang yang positif.
Camat Kupang Barat, Yusak Ullin mengatakan, dari 78 orang yang terinfeksi Covid-19, 32 orang di antaranya telah sembuh. Sisanya, sebanyak 46 orang masih menjalani isolasi terpusat di barak mereka yang berada di PLTU Timor, Kecamatan Kupang Barat.
"Walaupun 32 orang itu sudah sembuh, tetapi mereka masih di tempat isolasi terpusat. Hari ini mereka jalani tes terakhir," ujar Yusak saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Kamis (27/1/2022).
Baca juga: Pekerja PLTU Timor Kupang yang Positif Covid-19 Bertambah Jadi 72 Orang
Jika tes terhadap pekerja itu menunjukkan hasil negatif, mereka akan kembali ke tempat kerjanya di PLTU.
Rencananya, 46 orang yang masih positif Covid-19 juga akan menjalani pemeriksaan, besok. Pemeriksaan itu untuk mengecek kondisi kesehatan para pekerja itu.
"Rencananya besok, 46 orang itu akan diperiksa kembali, apakah sudah sembuh atau belum," ujar Yusak.
Baca juga: 32 Pekerja Positif Covid-19, PLTU Timor di Kupang Ditutup Sementara
Sebelumnya diberitakan, pihak Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), mencatat adanya puluhan pekerja yang positif Covid-19 di PT Waltes-Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Timor I Panaf.
Awalnya ada 32 pekerja yang diketahui positif Covid-19. Kemudian, pekerja yang positif Covid-19 bertambah menjadi 72 orang berdasarkan hasil pelacakan kontak erat terhadap pekerja yang positif sebelumnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.