MUSI RAWAS, KOMPAS.com - Seorang buruh perkebunan sawit di Dusun 8, Desa Sungai Pinang, Kecamatan Muara Lakitan, Kabupaten Musi Rawas (Mura), Sumatera Selatan ditemukan tewas mengapung di pinggiran sungai.
Korban yang diketahui bernama Wiyono (57) petama kali ditemukan tewas oleh Sri Sukatmi yang tak lain adalah istrinya sendiri pada Senin (24/1/2022).
Kapolres Musi Rawas AKBP Achmad Gusti Hartono mengatakan, Wiyono sebelumnya telah dilaporkan hilang selama dua hari.
Pada Sabtu (22/1/2022), korban pamit pergi untuk menuju kebun sawit dengan menggunakan sepeda motor.
Baca juga: Jasad Bayi Ditemukan Mengapung Tersangkut di Keramba Ikan di Kaltim
Namun dua hari berselang, Wiyono tak kunjung pulang sampai akhirnya Sri memutuskan untuk mencari korban ke kebun.
“Istrinya sempat menghubungi handphone korban namun tidak aktif. Karena cemas, istri korban langsung melapor dan bersama warga dilakukan pencarian,” kata Gusti, Selasa (25/1/2022).
Saat pencarian berlangsung, Sri mendapat kabar bahwa ada warga yang menemukan sepeda motor Wiyono di pinggir sungai. Sehingga, mereka langsung melakukan pencarian dan mendapati korban tak jauh dari sepeda motornya tersebut.
“Kondisi korban sudah mengapung. Setelah ditemukan, kami langsung bawa ke puskesmas untuk dilakukan pemeriksaan. Hasilnya, tidak ditmeukan tanda kekerasan apapun di tubuh korban,” ujarnya.
Baca juga: Tukang Lontong Sayur Ditemukan Tewas Mengapung di Dalam Sumur di Pademangan
Dari hasil analisa awal, polisi berkesimpulan bahwa Wiyono tewas mengapung di sungai karena terjatuh dari motor.
Pasalnya, pada saat korban dikabarkan hilang, terjadi hujan deras dan membuat sungai pinang menjadi meluap. Sehingga, kuat dugaan korban terjatuh dan tewas karena terseret arus saat berusaha menyebrang sungai.
“Keluarga korban juga menolak untuk dilakukan otopsi, sehingga jenazahnya langsung diserahkan untuk dikebumikan,”jelasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.