Saat ini , kata Edward, Polres Sorong Kota masih menunggu hasil dari identifikasi 17 jenazah tersebut.
"Terkait identifikasi jenazah, Polres Sorong Kota masih menunggu, termasuk mencari tahu identitas keluarga dari warga sekitar yang menjadi korban maupun identitas pekerja Double O," kata Edward.
Agar kejadian tak meluas, Kapolres Sorong Kota AKBP Ary Nyoto Setiawan mengaku sudah memanggil kedua belah pihak kelompok yang terlibat bentrok.
Pemanggilan itu, sambungnyua, untuk menyelesaikan masalahnya.
Dalam pemanggilan itu, sambungnya, Ary mengaku juga mengumpulkan kepala suku.
"Kita sudah kumpulkan beberapa kepala suku untuk menyelesaikan masalah ini agar tidak ada gerakan tambahan yang akan memicu nanti. Karena saya lihat intensitas mulai tinggi, patroli kita lakukan. Namun tiba-tiba bentrokan kedua kubu terjadi hingga memakan satu korban akibat terkena bacokan di kepala dan meninggal dunia," ujarnya.
Baca juga: 5 Fakta Bentrokan di Sorong Telan 18 Korban Jiwa, Karaoke Double O Dibakar hingga Kronologi
(Penulis : Kontributor Sorong, Maichel | Editor : Andi Hartik)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.