Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Program Minyak Goreng Satu Harga Belum Jangkau Perbatasan RI–Malaysia

Kompas.com - 25/01/2022, 12:56 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

NUNUKAN, KOMPAS.com – Program kebijakan satu harga untuk minyak goreng dengan banderol Rp 14.000 per liter sudah berlaku sejak Rabu (19/1/2022).

Kendati demikian, program tersebut belum sampai di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, yang merupakan wilayah perbatasan RI – Malaysia.

Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Nunukan, Sabri, mengatakan masyarakat Nunukan masih butuh waktu untuk bisa menikmati program tersebut.

"Salah satu alasannya, belum ada distributor minyak goreng untuk Nunukan yang terdaftar atau masuk dalam anggota Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo)," ujarnya, Selasa (25/1/2022).

Baca juga: Stok Minyak Goreng Satu Harga Rp 14.000 Per Liter di Boyolali Dijamin Aman

Selain itu, minimarket atau ritel modern yang menerapkan program tersebut untuk wilayah Kalimantan Utara hanya ada di Kota Tarakan dan Tanjung Selor.

Harus diakui, masyarakat perbatasan RI – Malaysia masih cukup bergantung dengan minyak goreng Malaysia.

Selain harganya terjangkau di kisaran Rp17.000 per liternya, keberadaan stoknya juga konsisten.

Berbeda dengan minyak goreng buatan Indonesia, yang dibanderol Rp 22.000 per liter dengan stok yang sering kosong.

"Memang akan sangat membantu sekali ketika Pemerintah pusat mengeluarkan kebijakan minyak goreng satu harga. Kita masih bersiap, karena Nunukan memiliki kendala dengan segala permasalahan di batas Negara," katanya lagi.

Baca juga: Cerita Jamlos, Bocah SMP di Perbatasan RI – Malaysia Selamatkan Orangtuanya dari Kebakaran

Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan Nunukan mencatat, sejauh ini ada lima distributor yang memasok minyak goreng untuk Nunukan.

Mereka semua mengambil stok dari Surabaya, Jawa Timur, sehingga harga untuk Nunukan pasti mengacu pada ongkos kirim dan keadaan gelombang laut.

Pasokan juga hanya terdiri dari sebagian kecil merek saja, di antaranya, Bimoli, Fiola, dan Masku untuk yang kualitas premium dengan harga Rp 22.000 per liter.

Sementara untuk yang jenis minyak goreng bantalan bermerek Mubarak dengan harga Rp 19.000 per liter.

Dalam sebulan, para distributor minyak, biasanya akan mengirimkan kuota sekitar 180 dus sampai 500 dus minyak goreng, dengan kualitas premium ataupun berjenis bantalan.

"Kita akan kumpulkan semua pihak, dan nanti distributor kami minta menyampaikan ke produsen untuk ikut program satu harga. Toh ada ketentuan kalau untuk untuk pasar tradisional, diberikan waktu penyesuaian selambat-lambatnya satu minggu dari tanggal pemberlakuan," kata Sabri lagi.

Terkait kebijakan minyak goreng satu harga, pemerintah, melalui Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), telah menyiapkan dana sebesar Rp 7,6 triliun yang akan digunakan untuk membiayai penyediaan minyak goreng kemasan bagi masyarakat sebesar 250 juta liter per bulan.

Baca juga: Bertemu Risma, Warga di Perbatasan RI-Malaysia Keluhkan Bantuan yang Tak Kunjung Cair

Monitoring dan evaluasi akan dilakukan secara rutin, minimal 1 bulan sekali, untuk memastikan kebijakan ini berjalan.

Program minyak goreng satu harga ini tidak hanya diberikan untuk minyak goreng kemasan 1 liter saja, tetapi juga diberikan untuk minyak goreng dalam kemasan 2 liter, 5 liter, dan 25 liter.

Sebagaimana dijelaskan Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi, penyediaan minyak goreng dengan satu harga akan dilakukan melalui ritel modern yang menjadi anggota Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo).

Baca juga: Imbas Harga Minyak Goreng Naik, Pelaku UMKM Kuliner Naikkan Harga sampai 40 Persen

Kebijakan ini dilakukan dengan tujuan supaya masyarakat dapat memperoleh minyak goreng dengan harga terjangkau.

Di sisi lain, produsen tidak dirugikan karena selisih harga akan diganti oleh pemerintah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com