Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Omicron, Pemkot Solo Kirim 32 Sampel Pasien Covid-19

Kompas.com - 24/01/2022, 15:30 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo, Jawa Tengah, mengirimkan 32 sampel pasien Covid-19 ke Balai Laboratorium Kesehatan Semarang.

Sebanyak 32 sampel tersebut berasal dari dua rumah sakit yakni, RSUD  Moewardi Kota Solo dan Rumah Sakit dr One Kandang Sapi Solo.

Pengiriman sampel tersebut sebagai antisipasi penyebaran Covid-19 varian Omicron.

Baca juga: Kasus Covid-19 Varian Omicron di Kota Malang Bertambah 2 Orang

"Kita pantau terus, (pengendalian penyebaran Covid-19) menunggu Surat Edaran (SE) terbaru. Tidak ada perubahan yang berarti, (kasus Omicorn?) Belum ada. Sampel menunggu hasil yang dikirim dari RS Moewardi dan dr One, tinggal nunggu hasil," kata Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, Senin (24/1/2022).

Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu menuturkan, sampel CT value (cycle threshold value) yang dikirim hasilnya tidak kurang dari 30.

"Tidak sampai segitu rendah, moga-moga bukan Omicorn. Sekali lagi masyarakat tidak perlu khawatir ini tidak seganas varian Delta," kata Gibran.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Solo Siti Wahyuningsih mengatakan sampel yang dikirim tidak memiliki riwayat perjalanan luar negeri dan bukan hanya warga Kota Solo.

"Tidak, dulu memang prioritas perjalanan luar negeri. Sekarang CT di bawah 30. Tapi kalau CT nya tinggi ada riwayat perjalaan tetap kita kirim. Kriterianya macam-macam. Bukan warga Solo saja, karena sampel dari rumah sakit rujukan," kata Wahyuningsih, yang biasa disapa Ning.

Ning menjelaskan dari ke-32 sampel yang dikirim, 30 sampel dengan hasil negatif varian Omicron per Kamis (20/1/2022).

"Total ada 32 sampel, 28 sampel dari RS Moewardi hasilnya negatif semua dan 2 sampel dari RS dr One Kandang Sapi negatif. Sedangkan yang 2 lainnya sampel dari RS dr One Kandang Sapi belum keluar," jelas Ning.

Ning menjelaskan, dua sampel yang belum keluar diperkirakan akan keluar pada pekan ini.

"Saat ini kedua pasien sampelnya belum keluar masih dirawat dan melakukan isolasi di rumah sakit atau di rumah, yang jelas hasil PCR positif Covid-19," jelasnya.

Baca juga: Antisipasi Omicron, Cilacap Siapkan Tempat Isolasi Terpusat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com