Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Seorang Bocah Selamat dari Kecelakaan Maut Balikpapan | Kompol Oloan Akui Terima Uang dari Istri Bandar Narkoba

Kompas.com - 23/01/2022, 06:15 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Seorang bocah bernama Azka, selamat dari kecelakaan maut di simpang Muara Rapak, Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim), Jumat (21/1/2022).

Bocah tersebut berada di mobil Daihatsu Ayla bersama kedua orangtuanya, Muhammad Yamin dan Marwijaya.

Saat ini, kedua orangtuanya menjalani perawatan di rumah sakit karena mengalami luka berat.

Berita populer lainnya adalah seputar Kompol Oloan Siahaan, aggota Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Medan, yang mengakui menerima uang dari istri bandar narkoba.

Oloan merupakan mantan Kepala Satuan (Kasat) Narkoba Polrestabes Medan. Ia turut menerima aliran uang sebesar Rp 300 juta.

Sambil menahan tangis, Oloan mengakui hal tersebut setelah dicecar pertanyaan oleh Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatera Utara.

Berikut berita-berita yang menjadi sorotan pembaca Kompas.com.

1. Kisah bocah selamat dari kecelakaan Balikpapan

Tangkapan layar rekaman CCTV saat kecelakaan beruntun di turunan simpang Muara Rapak, Balikpapan, Jumat (21/1/2022) pagi sekitar pukul 06.15 Wita. Kecelakaan yang diduga karena truk mengalami rem blong itu mengakibatkan sedikitnya 4 orang tewas, 1 orang kritis, 3 orang mengalami operasi tulang patah, dan 5 orang luka ringan.HO/TANGKAPAN LAYAR CCTV DISHUB B Tangkapan layar rekaman CCTV saat kecelakaan beruntun di turunan simpang Muara Rapak, Balikpapan, Jumat (21/1/2022) pagi sekitar pukul 06.15 Wita. Kecelakaan yang diduga karena truk mengalami rem blong itu mengakibatkan sedikitnya 4 orang tewas, 1 orang kritis, 3 orang mengalami operasi tulang patah, dan 5 orang luka ringan.

Kecelakaan Balikpapan yang terjadi pada Jumat (21/1/2022) menewaskan empat orang.

Insiden ini bermula saat truk tronton mengalami rem blong di turunan simpang Muara Rapak. Truk kemudian menabrak enam mobil dan 14 sepeda motor.

Salah satu mobil yang turut ditabrak, ditumpangi oleh Azka dan kedua orangtuanya. Bocah tersebut selamat, sementara kedua orangtuanya menjalani perawatan di rumah sakit.

Kabar selamatnya bocah itu diketahui oleh sepupunya, Afifah Nur Sadilah, setelah ia melihat foto Azka dalam pesan berantai WhatsApp.

"Bener, ini tuh Azka, akhirnya saya ke RSUD dulu pertama. Karena dengar informasi semua pasien dibawa ke sana. Saya datengi ke sana," ujarnya, Jumat.

Baca juga: Cerita di Balik Tragedi Kecelakaan Maut di Rapat Balikpapan, Seorang Bocah Selamat

 

2. Pengakuan Kompol Oloan terima uang dari istri bandar narkoba

Kompol Oloan Siahaan dengan wajah murung saat dihadirkan di Mapolda Sumut dalam konferensi pers, Jumat (12/1/2022).TRIBUN MEDAN/ALVI Kompol Oloan Siahaan dengan wajah murung saat dihadirkan di Mapolda Sumut dalam konferensi pers, Jumat (12/1/2022).

Mantan Kasat Narkoba Polrestabes Medan, Kompol Oloan Siahaan, mengaku turut menerima aliran uang sebesar Rp 300 juta dari Irmayanti, istri bandar narkoba.

Uang tersebut diterima oleh eks Kepala Unit Narkoba Polrestabes Medan, AKP Paul Simamora, dari pengacara Irmayanti.

Uang ratusan juta rupiah tersebut dipakai untuk membebaskan istri bandar narkoba itu.

Pengakuan Oloan dan Paul disampaikan di hadapan Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak dalam konferensi pers, Jumat (21/1/2022).

Saat itu, Panca menanyakan kepada Paul dan Oloan apakah aliran uang tersebut juga digunakan untuk pres rilis, pembelian sepeda motor, dan Warsik (Pengawasan dan Pemeriksaan) atas perintah Kapolrestabes Medan.

Oloan sempat membantah, tetapi setelah dicecar oleh Kapolda, dia akhirnya mengakui.

"Siap ada, Jenderal," ucapnya.

Baca selengkapnya: Wajah Merah Menahan Tangis, Kompol Oloan Akui Terima Uang Rp 300 Juta untuk Lepas Istri Bandar Narkoba

3. Istri bandar narkoba cabut laporan usai Rp 1,15 miliar dikembalikan

Kapolda Sumut, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak didampingi Wakapolda Sumut Brigjend Pol dadang Hartanto dan sejumlah pejabat utama Polda Sumut membeberkan temuan dari tim yang dibentuk terkait viralnya keterangan terdakwa Ricardo Siahaan dalam persidangan yang menyeret nama Kapolrestabes Medan pada Jumat (21/1/2022) malam. Hadir juga dalam kesempatan tersebut, Kompol Oloan Siahaan dan AKP Paul Simamora.KOMPAS.COM/DEWANTORO Kapolda Sumut, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak didampingi Wakapolda Sumut Brigjend Pol dadang Hartanto dan sejumlah pejabat utama Polda Sumut membeberkan temuan dari tim yang dibentuk terkait viralnya keterangan terdakwa Ricardo Siahaan dalam persidangan yang menyeret nama Kapolrestabes Medan pada Jumat (21/1/2022) malam. Hadir juga dalam kesempatan tersebut, Kompol Oloan Siahaan dan AKP Paul Simamora.

Irmayanti, istri bandar narkoba, sudah mencabut laporan terhadap Kompol Oloan Siahaan dan AKP Paul atas pengambilan sejumlah uang miliknya.

Hal ini dituturkan oleh Kapolda Sumut Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak dalam konferensi pers yang digelar di Mapolda Sumut, Jumat (21/1/2022).

Panca mengatakan, Irmayanti juga sudah berdamai dengan Kompol Oloan dan AKP Paul yang ditulis di surat pernyataan.

"Tim dari penyidang kode etik profesi Polri dari proses sidang terbukti bahwa saudari Irmayanti sudah mencabut laporannya terkait isi Rp 300 juta dan berdamai dengan tim," ungkap Panca.

Total uang yang dikembalikan kepada Irmayanti adalah Rp 1,15 milar.

Jumlah tersebut terdiri dari uang damai Rp 300 juta, dan uang Rp 850 juta yang menjadi barang bukti saat penggeledahan dilakukan di rumah Imayanti.

Baca selengkapnya: Uang Rp 1,15 Miliar Dikembalikan, Istri Bandar Narkoba Cabut Laporan Terhadap Anggota Polrestabes Medan

 

4. Fakta-fakta kecelakaan maut Rapak, Balikpapan

Warga mengamati sebuah mobil yang rusak akibat ditabrak truk tronton di turunan simpang Muara Rapak, Balikpapan, Kalimantan TImur, Jumat (21/1/2022). Kecelakaan yang diduga karena truk mengalami rem blong itu mengakibatkan sedikitnya 4 orang tewas, 1 orang kritis, 3 orang mengalami operasi tulang patah, dan 5 orang luka ringan.ANTARA FOTO/HO/NOVI ABDI Warga mengamati sebuah mobil yang rusak akibat ditabrak truk tronton di turunan simpang Muara Rapak, Balikpapan, Kalimantan TImur, Jumat (21/1/2022). Kecelakaan yang diduga karena truk mengalami rem blong itu mengakibatkan sedikitnya 4 orang tewas, 1 orang kritis, 3 orang mengalami operasi tulang patah, dan 5 orang luka ringan.

Kecelakaan terjadi di simpang Muara Rapak, Balikpapan, Kaltim, Jumat (21/1/2022).

Tabrakan ini melibatkan truk tronton dengan enam mobil dan 14 sepeda motor.

Menurut Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Kaltim Kombes Yusuf Sutejo, berdasarkan penelusuran awal dan olah tempat kejadian perkara, penyebab kecelakaan diduga karena truk mengalami rem blong.

Sopir truk sempat merusaha menurunkan kecepatan dengan memakai engine brake. Akan tetapi, upayanya tidak berhasil.

Truk lantas meluncur di turunan dan menghantam sejumlah kendaraan.

"Karena kondisi geografis jalan tersebut menurun dan kondisi truk tronton tersebut secara teknik, hasil pemeriksaan awal kita remnya blong," jelasnya.

Baca selengkapnya: 7 Fakta Kecelakaan di Simpang Maut Rapak, Balikpapan, Tragedi yang Berulang hingga Sopir Jadi Tersangka

5. BPK Bengkulu: Pemda beri hibah untuk Polda dan Kejaksaan tiap tahun

Ilustrasi korupsi, suap, dana hibahKOMPAS/DIDIE SW Ilustrasi korupsi, suap, dana hibah

Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Bengkulu menyampaikan, berdasarkan laporan keuangan dan audit tahunan, BPK selalu menemukan hibah-hibah Pemerintah Daerah (Pemda) kepada institusi Polda dan Kejaksaan.

Hal ini dituturkan oleh Kepala Subbagian Humas dan TU Kalan BPK Perwakilan Bengkulu Rony Setyo Kurniawan kepada Kompas.com, Kamis (20/1/2022).

"Rata-rata hampir tiap Pemda ada hibah untuk jaksa dan Polri. Bentuknya ada berupa uang dan barang, seperti tanah, mobil, peralatan dan lain-lain. Aturannya ada, tetapi tidak boleh tiap tahun berturut-turut terima hibah," paparnya.

Rony menerangkan, karena Polda dan Kejaksaan merupakan instansi vertikal, salah satu cara untuk mengecek hibah dengan memeriksa ada tidaknya tumpang tindih anggaran yang diperiksa oleh BPK Pusat, dalam hal ini Auditorat Utama Keuangan Negara (AKN) I yang membawahi TNI Polri.

Adanya hibah Pemda ke Polda dan Kejaksaan ini disinggung oleh mantan anggota DPR RI Dapil Bengkulu, Patrice Rio Capella.

Dikatakannya, institusi kepolisian dan kejaksaan di daerah seharusnya tidak sering menerima hibah dari Pemda karena memberatkan anggaran daerah.

"Hibah memang dibolehkan, namun hati-hati dalam memberi hibah ke institusi vertikal. Kita lihat yang paling sering dapat misalnya Polda dan kejaksaan. Di beberapa pertemuan, saya sering diskusikan dengan beberapa Kapolda hati-hati dalam menerima hibah," tuturnya.

Baca selengkapnya: BPK Bengkulu: Setiap Tahun Pemda Beri Hibah untuk Polda dan Jaksa, Ini Daftarnya

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Bengkulu, Firmansyah | Editor: Candra Setia Budi, Rachmawati, David Oliver Purba, Gloria Setyvani Putri)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Regional
Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com