Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunakan Mikrofon Masjid, Pria di Aceh Umukan Dirinya Sebagai Imam Mahdi yang Diturunkan ke Bumi

Kompas.com - 21/01/2022, 06:07 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - AR (35), wargaDesa Buket Hagu, Kecamatan Paya Bakong, Kabupaten Aceh Utara diamankan warga pada Rabu (19/1/2022) malam.

Ia diamankan karena mengumumkan dirinya sebagai Imam Mahdi yang diturunkan ke bumi

Pengumuman tersebut disampaikan AR dengan menggunakan mikrofon masjid. Tak hanya mengaku sebagai Imam Mahdi, dia juga menjelaskan lengkap silsilah keturunannya.

Peristiwa tersebut terjadi di Masjid Agung Khalifah Ibrahim, Kecamatan Matang Kuli, Aceh Utara sesaat setelah pengajian rutin digelar di lantai dua.

“Jamaah baru saja pulang dari masjid setelah mengikuti pengajian rutin,” ujar Ketua Remaja Masjid Al Khalifah Ibrahim kepada Serambinews.com, Kamis (20/1/2022).

Baca juga: Viral Pria Ngaku Imam Mahdi di Masjid Aceh Utara, Diduga Gangguan Jiwa

Ternyata ganguan jiwa

Mendengar suara pengumuman dari AR, jemaah langsung ramai-ramai ke lantai dua untuk mengamankan pelaku agar tak dikeroyok massa.

Warga lalu membawa AR ke Mapolsek Matangkuli yang jaraknya tak jauh dari masjid.

Di video yang beredar di media sosial, pria 35 tahun itu sempat dintrogasi oleh seorang pria yang belakangan diketahui sebagai Kapolsek Matangkuli Aceh Utara, AKP Asriasi.

Saat dikonfirmasi, Asriadi membenarkan jika dia yang mengintrogasi AR.

Baca juga: Cerita Warga soal Kegiatan di Padepokan Winardi yang Mengaku Imam Mahdi

Menurutnya AR tetap bersikeras dirinya adalah Imam Mahdi dan mengaku bisa mempertanggungjawabkan pernyatannya itu.

Lalu pihak kepolisian menghubungi keluarga AR. Pada Rabu malam sekitar pukul 23.00 WIB, AR diserahkan kepada pihak keluarga.

Kepada polisi, keluarga mengatakan jika AR mengalami gangguan jiwa.

“Lalu pria ini bersama keluarganya memohon maaf pada masyarakat yang (sudah) memenuhi satu halaman Polsek. Telah menimbulkan kegaduhan. Setelah itu dia kita izinkan pulang bersama keluarganya,” kata Asriadi dihubungi lewat telepon, Kamis (20/1/2022).

Baca juga: 4 Fakta Tentang Winardi yang Mengaku sebagai Imam Mahdi di Depok

Ia mengatakan telah menyarankan pihak keluarga untuk membawa AR ke rumah sakit jiwa.

“Jadi sudah selesai masalahnya. Kita sarankan untuk dibawa ke Rumah Sakit Jiwa Banda Aceh pada keluarganya. Sehingga tidak menimbulkan kegaduhan dan hal-hal yang tak dinginkan lainnya,” pungkas Kapolsek.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Masriadi | Editor : Gloria Setyvani Putri), Serambinews.com

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengakuan Pembunuh Karyawan Toko di Sukoharjo, Incar THR Korban Senilai Rp 5 Juta untuk Bayar Utang

Pengakuan Pembunuh Karyawan Toko di Sukoharjo, Incar THR Korban Senilai Rp 5 Juta untuk Bayar Utang

Regional
Digaji Rp 2,2 Juta, Bawaslu Pangkalpinang Cari 21 Anggota Panwascam

Digaji Rp 2,2 Juta, Bawaslu Pangkalpinang Cari 21 Anggota Panwascam

Regional
Harga Naik, Peminat Perhiasan Emas Muda di Kota Malang Meningkat

Harga Naik, Peminat Perhiasan Emas Muda di Kota Malang Meningkat

Regional
Mobil Dinas Terekam Isi BBM Bersubsidi, Begini Penjelasan Pemprov Jateng

Mobil Dinas Terekam Isi BBM Bersubsidi, Begini Penjelasan Pemprov Jateng

Regional
Sempat Kosong, Stok Vaksin Antirabies di Sikka Sudah Tersedia

Sempat Kosong, Stok Vaksin Antirabies di Sikka Sudah Tersedia

Regional
Satreskrim Polres Merauke Tangkap Para Pelaku Jambret yang Beraksi di 6 Titik Berbeda

Satreskrim Polres Merauke Tangkap Para Pelaku Jambret yang Beraksi di 6 Titik Berbeda

Regional
Calon Bupati Independen di Aceh Utara Wajib Kantongi 18.827 Dukungan

Calon Bupati Independen di Aceh Utara Wajib Kantongi 18.827 Dukungan

Regional
Sudah Punya Tokoh Potensial, Partai Demokrat Belum Buka Penjaringan untuk Pilkada Semarang

Sudah Punya Tokoh Potensial, Partai Demokrat Belum Buka Penjaringan untuk Pilkada Semarang

Regional
Pergi ke Sawah, Pencari Rumput di Lampung Tewas Tersambar Petir

Pergi ke Sawah, Pencari Rumput di Lampung Tewas Tersambar Petir

Regional
Tentara Amerika Ditemukan Meninggal di Hutan Karawang, Diduga Terkena Serangan Jantung

Tentara Amerika Ditemukan Meninggal di Hutan Karawang, Diduga Terkena Serangan Jantung

Regional
Pelaku Pembunuhan Perempuan di Polokarto Sukoharjo Ternyata Mahasiswa, Terancam Penjara 20 Tahun

Pelaku Pembunuhan Perempuan di Polokarto Sukoharjo Ternyata Mahasiswa, Terancam Penjara 20 Tahun

Regional
Menteri PAN-RB: Ada 2,3 Juta Formasi PPPK, Terbesar dalam 10 Tahun Terakhir

Menteri PAN-RB: Ada 2,3 Juta Formasi PPPK, Terbesar dalam 10 Tahun Terakhir

Regional
Polisi Geledah Kantor Dinas Pertanian Bengkulu Tengah Terkait Dugaan Korupsi Puskeswan

Polisi Geledah Kantor Dinas Pertanian Bengkulu Tengah Terkait Dugaan Korupsi Puskeswan

Regional
Pencarian Dokter Wisnu yang Hilang di Perairan Lombok Tengah Diperpanjang

Pencarian Dokter Wisnu yang Hilang di Perairan Lombok Tengah Diperpanjang

Regional
Kinerja SPM Tetap Baik, Pemkot Tangerang Diapresiasi Kemendagri

Kinerja SPM Tetap Baik, Pemkot Tangerang Diapresiasi Kemendagri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com