SOLO, KOMPAS.com - Ada momen menarik dalam peresmian Pasar Legi Solo, Jawa Tengah, Kamis (20/1/2022).
Pasar yang menyediakan kebutuhan pokok sehari-hari itu diresmikan oleh Ketua DPR RI Puan Maharani.
Peresmian ditandai dengan penekanan tanda sirine dan penandatangan prasasti.
Di sela-sela menyaksikan pembukaan tirai pasar, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka terlihat membisiki putri dari Presiden RI kelima Megawati Soekarnoputri itu untuk mengajak mantan Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo masuk meninjau pasar.
Baca juga: Puan Maharani Resmikan Pasar Legi, Diharap Jadi Simbol Kebangkitan Ekonomi Solo
Puan dengan didampingi putra Presiden Jokowi berjalan dari atas panggung menuju ke tempat duduk Rudy, sapaan akrab FX Hadi Rudyatmo.
Puan mengatupkan kedua tangan kepada Rudy dan beberapa pejabat yang hadir. Rudy pun mambalasnya dengan mangatupkan kedua tangannya kepada Puan.
Puan kemudian terlihat berbicara dengan Rudy. Namun, yang mereka bicarakan tidak terdengar karena kerasnya alunan musik dalam peresmian.
Tetapi, terlihat Puan seperti mengajak Ketua DPC PDI-P Solo tersebut untuk ikut masuk ke dalam pasar. Mereka kemudian bersama-sama masuk untuk meninjau pasar.
Bangunan Pasar Legi Solo terdiri tiga lantai. Memiliki sebanyak 3.221 kios, 2.218 los dan 700 pelataran.
Dalam sambutannya, Puan mengatakan, Pasar Legi Solo sedianya diresmikan pada akhir 2021 lalu. Namun, karena masih pandemi Covid-19, peresmian baru dapat dilaksanakan hari ini.
"Tadinya mau diresmikan tahun 2021, namun karena pandemi waktu itu kasus Covid-19 kami sempat mengalami lonjakan, akhirnya ditunda dan baru diresmikan hari ini," ungkap Puan.
Pihaknya berharap Pasar Legi Solo bisa menjadi simbol kebangkitan ekonomi Solo pascapandemi Covid-19.
Meningkatkan ekonomi lokal dan menjadi ikon kebanggaan warga Solo. Dia mengatakan, pasar merupakan denyut nadi ekonomi.
Tidak hanya di Solo, tetapi juga di Jawa Tengah. Sehingga pasar tradisional harus tetap dipertahankan.
"Di pasar kami bisa melihat bagaimana ekonomi berjalan atau tidak, bagaimana kemudian kami bisa melihat para pedagang bisa melaksanakan jual beli dengan aman, nyaman dan mereka bisa berinteraksi saling berkomunikasi tidak hanya dengan pedagang tapi juga masyarakat," ungkap dia.
Pihaknya meminta kepada para pedagang pasar maupun pembeli untuk menerapkan protokol kesehatan ketat dengan memakai masker dan menjaga kebersihan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.