MATARAM, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) berupaya mempercepat capaian vaksinasi dosis lanjutan (vaksin booster), menjelang balapan MotoGP 2022 yang akan diselenggarakan di Sirkuit Mandalika, Maret 2022.
Wakil Gubernur NTB, Sitti Rohmi Djalilah menargetkan, 70 persen masyarakat di Kabupaten Lombok Tengah sudah mendapatkan vaksinasi booster sebelum pelaksanaan balapan MotoGP.
"Kita akan melakukan percepatan dan juga khusus untuk Kabupaten Lombok Tengah dipercepat karena targetnya sebelum MotoGP, yaitu 70 persen untuk booster," kata Wagub Rohmi melalui keterangan tertulis, Kamis (20/1/2022).
Baca juga: Penonton MotoGP Mandalika Jadi 100.000 Orang, Akomodasi Masih Kurang
Tujuan vaksinasi booster ini untuk memperkuat tingkat kekebalan dan perlindungan masyarakat terhadap virus Covid-19, khususnya di wilayah Lombok Tengah yang akan menjadi pusat penyelenggaraan MotoGP.
Vaksinasi booster diberikan setelah seseorang mendapatkan dosis vaksinasi pertama dan kedua.
Pemberian vaksinasi booster juga bertujuan untuk memperkuat tingkat kekebalan dan memperpanjang masa perlindungan terhadap virus Covid-19.
Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 19 Januari 2022
Rohmi mengatakan, untuk melakukan vaksinasi booster, Pemda harus memerhatikan berbagai aspek, yaitu vaksinasi pertama dan vaksinasi kedua harus mencapai 70 persen.
"Pertama vaksinasi secara keselurahan kita harus yakinkan betul vaksinasi pertama harus sudah lebih 70 persen dan vaksinasi kedua juga minimal sudah 70 persen harus tercapai. Vaksinasi untuk lansia harus diperhatikan, yakni vaksinasi pertama dan kedua harus tercapai, juga untuk vaksinasi anak," tutur Rohmi.
Baca juga: Pemerintah Gunakan Skema Travel Bubble untuk MotoGP dan G20