PADANG, KOMPAS.com - Prostitusi berkedok salon dan spa yang digerebek tim Polda Sumatera Barat, Jumat (14/1/2022).
Ternyata, prostitusi berkedok salon itu menyediakan jasa sekali kencan dengan pekerja seks komersial (PSK) yang merangkap karyawan salon.
"Tarif sekali kencan Rp 600.000. Disediakan kamar di dalam salon," kata Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto yang dihubungi Kompas.com, Minggu (16/1/2022).
Satake mengatakan, tarif kencan sebanyak Rp 600.000 itu tak semuanya untuk PSK, tetapi dibagi dengan pemilik salon.
Satake menyebutkan, prostitusi berkedok salon itu menyediakan empat kamar di dalam sebagai tempat kencan.
Baca juga: Ajaran Sesat Bab Kesucian di Tanah Datar Diduga Dibawa Seorang Dukun dari Padang
Untuk jam operasi salon itu sudah dimulai sejak siang hingga malam.
Berdasarkan instruksi Kapolda Sumbar Irjen Pol Teddy Minahasa, Polda Sumbar berkomitmen memberantas segala macam bentuk maksiat, judi, dan lainnya.
Sebelumnya, sebuah salon dan spa yang menyediakan jasa prostitusi di Padang digerebek tim Direktorat Kriminal Umum Polda Sumbar, Jumat (14/1/2022).
Polisi mengamankan pemilik salon RA (52) serta dua orang wanita penghibur yang merangkap sebagai karyawannya, SR dan DP.
"Kita dapat informasi dari masyarakat adanya bisnis esek-esek berkedok salon. Kemudian atas perintah Kapolda Irjen Pol Teddy Minahasa, tim turun ke lapangan," kata Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto yang dihubungi Kompas.com, Sabtu (15/1/2022).
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.