Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Speedboat Tujuan Malaysia Tenggelam Dihantam Gelombang Tinggi, Sempat Putar Balik karena Cuaca Buruk

Kompas.com - 16/01/2022, 06:05 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Sebuah speedboat yang hendak menuju Malaysia, tenggelam akibat dihantam gelombang tinggi, Jumat (14/1/2022) malam.

Kapal cepat yang membawa 21 orang itu tenggelam di perairan Pantai Ketapang, Kecamatan Pulau Rupat, Kabupaten Bengkalis, Riau.

Melansir Antara, Kepala Basarnas Pekanbaru Ishak mengatakan, speedboat tersebut berangkat dari Pangkalan Buah pada Jumat sekitar pukul 18.00 WIB.

Baca juga: Speedboat Bermuatan 21 Orang Tujuan Malaysia Tenggelam Dihantam Gelombang Tinggi, 4 Tewas

Namun, kurang lebih 30 menit perjalanan, kapten kapal menyatakan tidak sanggup melanjutkan perjalanan karena cuaca buruk.

Akhirnya, kapal putar halauan menuju titik awal pemberangkatan.

“Namun, pada saat putar arah, dihantam gelombang yang tinggi sehingga tenggelam," ujar Ishak kepada Kompas.com, Sabtu (15/1/2022).

Baca juga: Melaju Kencang, Speedboat Bermuatan Kepiting Tabrak Kapal Penumpang di Tarakan

Speedboat bawa 21 orang

Ishak menjelaskan, dalam speedboat itu terdapat 21 orang.

"Penumpang speedboat totalnya ada 21 orang, terdiri dari 2 ABK (anak buah kapal) dan 19 orang penumpang," ucapnya.

Dari 21 orang itu, sebanyak 14 orang selamat.

Beberapa kapal nelayan yang melintas di sekitar lokasi kejadian berupaya menolong korban kapal tenggelam.

Mereka berhasil menyelamatkan 14 orang.

Baca juga: Speedboat yang Hilang Kontak Saat Bertolak ke Timika Ditemukan, Seluruh Penumpang Selamat

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Besaran UMP 2024 untuk 8 Provinsi di Kepulauan Maluku dan Papua

Besaran UMP 2024 untuk 8 Provinsi di Kepulauan Maluku dan Papua

Regional
Baju Sangkarut, Rompi Khas Bagi Laki-laki Suku Dayak Ngaju

Baju Sangkarut, Rompi Khas Bagi Laki-laki Suku Dayak Ngaju

Regional
Sempat Bolak-balik, Berkas Perkara Cabul Anak Didik di Pontianak Hingga Hamil Akhirnya P21

Sempat Bolak-balik, Berkas Perkara Cabul Anak Didik di Pontianak Hingga Hamil Akhirnya P21

Regional
Detik-detik Karyawan Perusahaan Ditembak Rampok, Proyektil Bersarang di Tenggorokan Korban

Detik-detik Karyawan Perusahaan Ditembak Rampok, Proyektil Bersarang di Tenggorokan Korban

Regional
Rekonstruksi KDRT yang Tewaskan Ibu 2 Anak di Semarang Digelar, Ibu Korban Dapat Ancaman Pelaku

Rekonstruksi KDRT yang Tewaskan Ibu 2 Anak di Semarang Digelar, Ibu Korban Dapat Ancaman Pelaku

Regional
Ricky Ham Pagawak Divonis 13 Tahun Penjara, Pengacara Terdakwa Kaget

Ricky Ham Pagawak Divonis 13 Tahun Penjara, Pengacara Terdakwa Kaget

Regional
Bawaslu Sulsel Minta Peserta Pemilu Tertibkan APK di Titik Terlarang

Bawaslu Sulsel Minta Peserta Pemilu Tertibkan APK di Titik Terlarang

Regional
Mengenal Pokdarwis, Penggerak Sektor Pariwisata di Tingkat Desa

Mengenal Pokdarwis, Penggerak Sektor Pariwisata di Tingkat Desa

Regional
Sidji Studio, 'Game Developer' Asal Semarang yang Ciptakan Gim Unik dengan Jutaan Pengguna

Sidji Studio, "Game Developer" Asal Semarang yang Ciptakan Gim Unik dengan Jutaan Pengguna

Regional
Hendak Transaksi Sabu di SPBU, Pria di Wonogiri Ditangkap Polisi

Hendak Transaksi Sabu di SPBU, Pria di Wonogiri Ditangkap Polisi

Regional
Pulang Kerja, Wanita di Solo Tiba-tiba Disemprot Air Keras

Pulang Kerja, Wanita di Solo Tiba-tiba Disemprot Air Keras

Regional
Seorang Pemuda Ditemukan Tewas di Buton, Diduga Korban Penganiayaan

Seorang Pemuda Ditemukan Tewas di Buton, Diduga Korban Penganiayaan

Regional
Tak Gunakan PP 51/2023, UMK Kota Semarang Naik 6 Persen, Jepara 7,8 Persen

Tak Gunakan PP 51/2023, UMK Kota Semarang Naik 6 Persen, Jepara 7,8 Persen

Regional
3 ASN Solo Ajukan Cuti di Luar Tanggungan Negara, Bantu Keluarga Kampanye Pemilu 2024

3 ASN Solo Ajukan Cuti di Luar Tanggungan Negara, Bantu Keluarga Kampanye Pemilu 2024

Regional
3 Senjata Tradisional Lampung, Salah Satunya Taji Ayam

3 Senjata Tradisional Lampung, Salah Satunya Taji Ayam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com